Kapal Selam Amerika Jelas Terobos Kedaulatan Rusia, Moskow Butuh Waktu 3 Jam Usir Kapal Selam AS - TRIBUNPEKANBARU
Kapal Selam Amerika Jelas Terobos Kedaulatan Rusia, Moskow Butuh Waktu 3 Jam Usir Kapal Selam AS
TRIBUNPEKANBARU.COM - Amerika Serikat bisa memicu dimulainya perang melawan Rusia dengan aksi kapal selamnya yang menerobos kedaulatan Rusia.
Menteri pertahanan Rusia telah menguraikan rincian insiden yang menurut Moskow sebagai pelanggaran kedaulatan Rusia oleh Kapal Selam Amerika Serikat akhir pekan lalu.
Kejadian ini sebelumnya telah dibantah oleh Pentagon.
Berbicara pada hari Senin, Sergey Shoigu mengatakan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin bahwa kapal selam itu pergi sejauh 4 km ke perairan teritorial Rusia.
Diberitakan Rusia Today, militer Rusia membutuhkan waktu tiga jam untuk membuat kapal pengganggu itu pergi.
Selama tiga jam, militer Rusia melakukan tindakan khusus untuk mengusir kapal selam Amerika Serikat.
Menteri mengatakan pergerakan kapal selam itu benar-benar tidak dapat dibenarkan.
Shoigu mengulangi rincian kapal yang sebelumnya diberikan oleh kementerian, tetapi menggunakan beberapa bahasa yang memenuhi syarat.
Dia mengatakan penyusup itu kemungkinan besar orang Amerika.
Lebih lanjut ia menambahkan bahwa militer menganggap jarak dugaan penyusupan cukup signifikan untuk lingkungan pulau di wilayah teritori Rusia.
Militer Rusia melaporkan insiden itu Sabtu lalu, dengan mengatakan tersangka penyusup adalah kapal selam serang bertenaga nuklir kelas Virginia AS.
Insiden itu terjadi di Pasifik dekat salah satu Kepulauan Kuril Rusia pada saat Angkatan Laut Rusia sedang melakukan latihan di daerah itu, kata Kementerian Pertahanan.
Angkatan Laut AS menanggapinya dengan mengatakan bahwa kejadian itu tidak benar.
Amerika membantah Klaim Rusia mengenai pelanggaran perbatasan di wilayah kedaulatan Rusia.
Amerika Serikat menolak untuk mengatakan apakah aset militer AS dikerahkan di daerah di mana dugaan insiden itu terjadi.
"Saya tidak akan mengomentari lokasi pasti kapal selam kami, tetapi kami terbang, berlayar, dan beroperasi dengan aman di perairan internasional," kata Kapten Kyle Raines, juru bicara Angkatan Laut Amerika Serikat.
Rusia menyebut insiden itu sebagai pelanggaran besar terhadap hukum internasional yang menciptakan ancaman bagi keamanan nasional, dan memanggil atase militer AS untuk meminta penjelasan.
( Tribunpekanbaru.com )
Microsoft dan mitra dapat memperoleh kompensasi jika Anda membeli sesuatu melalui link yang direkomendasikan di halaman ini.
Komentar
Posting Komentar