Presiden Ukraina Balas Propaganda Palsu Rusia Soal Senjata Kimia

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky merespons propaganda palsu Rusia soal serangan AP/Efrem Lukatsky
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membalas informasi salah Rusia yang telah disebarkan secara luas. Informasi salah yang dimaksud adalah Ukraina sedang mempersiapkan serangan senjata kimia.
Dalam pesan video yang diposting ke media sosial Facebook Kamis (10/3) malam, Zelensky mengatakan tidak ada senjata kimia atau senjata pemusnah massal yang dikembangkan di Ukraina, seperti dikutip dari CNN.
Selain itu, Zelensky menanggapi tuduhan Moskow bahwa Kyiv sedang mengembangkan senjata biologis dan mempersiapkan serangan kimia. Dia mengatakan tuduhan itu membuatnya "sangat khawatir".
"Kami telah berulang kali meyakinkan. Jika Anda ingin mengetahui rencana Rusia, lihat apa yang dituduhkan Rusia kepada yang lain," katanya.
Zelensky lantas melayangkan pertanyaan kepada pihak Rusia dalam video tersebut. Dia bertanya apa lagi yang Rusia siapkan untuk menyerang negaranya.
"Kami dituduh melakukan serangan terhadap Rusia yang diduga damai. Dan sekarang apa? ... Apa lagi yang Anda siapkan untuk kami? Di mana Anda akan menyerang dengan senjata kimia?" tanya Zelensky, berbicara kepada Rusia.
Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) akan mengadakan pertemuan pada hari ini, Jumat (11/3) atas permintaan Rusia tentang klaim palsunya bahwa Amerika Serikat sedang mengembangkan senjata kimia di Ukraina.
Juru bicara Misi PBB Amerika Serikat Olivia Dalton mengatakan langkah itu serupa dengan operasi bendera bendera palsu yang telah mereka peringatkan.
"Persis dengan jenis operasi bendera palsu yang kami telah peringatkan terkait Rusia yang mungkin mulai berinisiatif untuk membenarkan serangan senjata biologis atau kimia," kata Olivia, dikutip dari CNN.
Sebagai informasi, Perang Rusia Ukraina sudah memasuki hari ke-16 pada hari ini, Jumat (11/3). Sebagian masyarakat Ukraina sudah menyelamatkan diri ke luar negaranya dengan berbagai bantuan negara tetangga.
(pop/jal)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar