Kakorlantas Minta Maaf One Way Mudik di Tol Lewat Jam 12 Malam
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi memberikan penjelasan soal penerapan one way arus mudik dari KM 47 Tol Japek hingga Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama) yang melewati jam 12 malam. Ini penjelasannya.
Sejatinya penerapan One Way selama arus mudik di Tol ini dimulai pukul 07.00 WIB sampai 24.00 WIB. Namun fakta di lapangan One Way masih diberlakukan selepas jam 12 malam.
"Jadi dengan komunikasi dan koordinasi antar wilayah dengan terus mendengarkan masukan dan mempertimbangkan perekembangan dari waktu ke waktu, kita kemarin sambil terus mengomunikasikan kepada masyarakat dibantu dengan temen-teman media, pimpinan redaksi, kita kemarin kepadatan yang berasal dari wilayah DKI bisa kita urai untuk bisa bahkan lancar kemarin jam 5, itu jam 10 kurang ujung yang kita lepas sudah sampai di Kalikangkung dengan selamat tanpa ada apa-apa," kata Firman, kepada wartawan, Jumat (29/4/2022).
"Jadi kita kemarin pertimbangkan sampai menjelang selesai kemarin adalah menjelang rencana jam 12 (malam) sesuai yang disampaikan Bapak Kapolri, artinya asumsinya kalau yang berangkat lebih awal lebih banyak dan sampai jam 12 (malam) kita anggap bisa turun. Tapi ternyata tadi malam, yang terjadi di lapangan justru semakin tinggi," imbuhnya.
Firman menerangkan penerapan One Way di Tol dilakukan situasional. Selain One Way, kebijakan contraflow juga akan dilakukan.
"Ya kita ini sangat dinamis, tapi ya tetap jadwal harusnya hari ini sudah one way seperti tadi malam, kalau tadi malam itu banyak yang berangkat dan hari ini Polda Metro tidak banyak lagi yang terkirim kami akan tetap mungkin diperpanjang lagi nanti untuk contraflow," kata Firman.
"Tapi sejauh ini kita akan pantau dulu di Cikatama kalau memang itu memungkinkan kita sampaikan ke jajaran untuk kesiapan," sambungnya.
Firman menjelaskan pihaknya akan mengambil keputusan untuk melaksanakan sistem contraflow jika kondisi lalu lintas mulai menipis.
"Jadi tidak seluruhnya jalur kita pakai ke arah timur, one way. Kita hanya menggunakan satu lajur saja," tambahnya.
Saat ini contraflow sedang diberlakukan sejak pukul 10.00 WIB. Masyarakat dari wilayah Bandung menuju Jakarta tetap dapat menggunakan jalur tersebut.
"Jadi tidak seluruhnya lagi jalur kita pakai untuk ke arah timur one way kita hanya menggunakan satu lajur saja tapi tetap ke arah timur untuk membantu saudara-saudara kita yang tadi Pak Kapolri sampaikan yang akan menuju ke wilayah Jakarta dari Bandung dan lain sebagainya, Karawang itu bisa menuju Jakarta," ujar Firman.
"Jadi contraflow sekarang ini sedang diberlakukan sejak mulai jam 10.00 kurang," lanjut dia.
Firman pun meminta maaf. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk melihat perkembangan dan memastikan apakah jalan yang ingin dilalui terbuka atau tidak.
"Nah ini yang saya sampaikan, lebih baik mendengarkan perkembangan, pastikan hari ini buka atau tidak," kata Firman.
"Tolong sampaikan permohonan maaf kita kepada masyarakat," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, one way pada Kamis (28/4) sedianya berakhir pada pukul 00.00 WIB dini hari. Namun, karena arus pemudik masih tinggi, polisi memperpanjang jadwal one way.
"Berdasarkan kondisi di lapangan pada dini hari ini sampai dengan pukul 02.00 WIB, masih didapatkan besarnya arus kendaraan dari jalan Tol Jakarta menuju ke arah Timur," kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo melalui keterangannya, Jumat (29/4/2022).
"Sehubungan dengan hal tersebut kepolisian memutuskan untuk memperpanjang rekayasa lalu lintas one way sampai dengan ada pemberitahuan lebih lanjut," ujarnya.
Tonton video 'Penjelasan Polisi soal Heboh Warga Disebut Blokir Jalan Tol Cipularang':
(idn/idn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar