Waspada! Ini Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Saat Mudik di Wilayah Sulsel - detik - Opsiin

Post Top Ad

demo-image

Waspada! Ini Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Saat Mudik di Wilayah Sulsel - detik

Share This
Responsive Ads Here

 www.detik.com

Waspada! Ini Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Saat Mudik di Wilayah Sulsel

Rahma Amin
3-3 minutes


Makassar - Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Selatan (Sulsel) memetakan sejumlah titik rawan macet dan rawan kecelakaan selama mudik Lebaran 2022. Titik-titik ini perlu diwaspadai para pemudik.

"Lokasi rawan macet ada di ruas Makassar-Maros (depan Grand Mall). Kemudian ruas Maros-Bone (Camba Kappang)," ungkap Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Sulsel Aruddini kepada detikSulsel, Kamis (21/4/2022).

Aruddini mengatakan titik kemacetan berikutnya yang perlu diwaspadai adalah ruas Sungguminasa-Malino. Jalur rawan macet karena merupakan jalur ke tempat wisata.

"Kemudian ke arah selatan ruas Sungguminasa-Takalar di depan Stadion Kalegowa. Kalau di Kota Makassar, di Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Sultan Alauddin," jelasnya.

Sementara untuk titik lokasi daerah rawan kecelakaan, ada 51 titik. Titik persebaran yang banyak menelan korban di antaranya di Jalan Ir Sutami Makassar, Poros Bulukumba-Sinjai, Jalan Bau Massepe Parepare, Jalan Sultan Hasanuddin Sidrap.

Titik rawan kecelakaan lainnya seperti di Poros Malino-Pakatto, Poros Bontonompo, Poros Palopo-Makassar, Poros Pangkep-Anabanua, Poros Jeneponto-Bantaeng dan lainnya.

Pemprov Sulsel Tambal Jalur Mudik

Pemprov Sulsel akan menambal sejumlah ruas jalan berlubang. Pemerintah akan memprioritaskan ruas jalan provinsi yang akan dilalui pemudik.

"Contoh misalnya ruas Takkalalla Wajo sudah disampaikan ke pelaksananya untuk merapikan badan jalan supaya paling tidak jalan yang bergelombang itu bisa diratakan dulu, dan dipadatkan," ungkap Kepala Seksi (Kasi) Bina Teknik dan Perencanaan Jalan dan Jembatan Dinas PUTR Sulsel Sukarlan, Kamis (21/4).

Selain itu beberapa ruas jalan lainnya yang menjadi jalur mudik juga akan dibenahi, seperti Jalan Pinrang-Rappang. Kemudian dari Soppeng ke arah Wajo juga prioritas. Dari kondisi rusak berat ada beberapa yang jalannya beraspal, tetapi lebih banyak tanah.

"Kami presentasikan tahun ini ada di angka 70% bisa dilalui dari panjang total 2.009 kilometer. Jadi ada sekitar 1.400 kilometer itu yang kondisinya baik dan selebihnya itu kondisinya rusak berat," jelasnya.

Untuk arah selatan, jalur pemudik mayoritas jalan nasional. Khusus jalan provinsi ada beberapa jalur yang juga akan dilewati pemudik di luar jalan nasional. Misalnya ruas Borong Jeneponto arah menuju Kelara kemudian Borong ke arah Bantaeng kemudian di Bulukumba Tanete ke Tanah Beru.

"Kondisinya sama hanya akan dilakukan penanganan rutin menyambut musim mudik tahun ini," tukasnya.

Simak Video "Waduh! Jalan Salawu-Singaparna Tasikmalaya Banyak Lampu Penerangan Mati"

(tau/hmw)

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages