Mengunyah Es Batu Memang Enak, Tapi Efek Sampingnya Bisa Berbahaya untuk Tubuh - Semua Halaman - Kids - Grid - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Mengunyah Es Batu Memang Enak, Tapi Efek Sampingnya Bisa Berbahaya untuk Tubuh - Semua Halaman - Kids - Grid

Share This

 

Mengunyah Es Batu Memang Enak, Tapi Efek Sampingnya Bisa Berbahaya untuk Tubuh - Semua Halaman - Kids

Regina Pasys Selasa, 28 Januari 2020 | 10:00 WIB
Mengunyah Es Batu
Mengunyah Es Batu ( )

GridKids.id - Apa Kids termasuk orang yang senang mengunyah es batu?

Sebagian orang memang senang mengunyah es batu, Kids.

Saat cuaca sedang panas biasanya kita cenderung minum dingin dan es batunya kita kunyah.

Ternyata istilah mengunyah es batu dalam dunia medis ada, lo.

Namanya pagophagia, kesukaan mengunyah es batu enggak hanya disukai anak-anak, lo, tapi orang dewasa juga suka. 

Lalu apa ada efek buruk dari mengunyah es batu? yuk, cari tahu!

Membuat gigi rusak

Meskipun mengunyah es batu terasa enak, tapi efeknya bisa merusak gigi, Kids.

Jika terlalu sering mengunyah es batu dapat merusak email atau lapisan putih yang berfungsi melindungi gigi.

Meskipun email cukup kuatm namun begitu email rusak, tubuh enggak akan bisa memperbaikinya kembali.

Efek email gigi rusak adalah gigi menjadi sensitif, gigi berlubang hingga warna gigi memudar.

Menganggu pencernaan

Es batu yang sering kamu makan dari campuran minuman belum tentu kebersihannya terjamin, Kids.

Bisa saja mereka menggunakan air mentah bukan air yang matang.

Jika sudah begitu biasanya kamu akan rentan terkena sakit perut atau bahkan diare.

Enggak selera makan

Sering mengunyah es batu juga membuat tubuh enggak selera makan.

Terlebih jika kamu makan es batu dalam jumlah banyak, tentunya hal tersebut enggak baik untuk tubuhmu.

Nyeri otot rahang

Mengunyah es batu bisa membuat rahang pegal dan nyeri pada otot rahang.

Enggak semua es batu mudah digigit, Kids. Ada juga es batu yang ukurannya besar dan sulit untuk digigit.

Efeknya rahang bekerja dua kali lipat agar bisa menghancurkan es tersebut.

Anemia defisiensi besi

Mengunyah es batu dapat meyebabkan anemia defisiensi besi (ADB) yang merupakan masalah defisiensi nutrien akibat kekurangan zat besi, lo.

Penelitian dari Daijukai Kaisei General Hospital, Jepang menggunakan 81 orang dengan anemia defisiensi besi untuk berbagi kebiasaan makan mereka.

Hasilnya, beberapa dari orang-orang ini mengkonsumsi suplemen zat besi oral, yang akhirnya menghentikan keinginan mereka untuk mengunyah es batu.

Lihat video ini, yuk!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages