Ribuan Warga India Demo Tuntut Pemenggal Penjahit Hindu Dieksekusi
CNN Indonesia3-3 minutes 30/6/2022Ribuan warga India turun ke jalan untuk menuntut agar dua Muslim yang memenggal seorang penjahit Hindu dijatuhi hukuman mati. (AFP/Manjunath Kiran)
Jakarta, CNN Indonesia --
Ribuan warga India turun ke jalan untuk menuntut agar dua Muslim yang memenggal seorang penjahit Hindu dijatuhi hukuman mati.
AFP melaporkan bahwa para demonstran itu mengikuti demonstrasi yang digagas sejumlah kelompok Hindu itu di berbagai ruas jalan di Kota Udaipur, Rajasthan.
Sejumlah pedemo terlihat melempar-lempar batu sembari meneriakkan tuntutan agar kedua warga Muslim yang memenggal penjahit itu dihukum mati.
Pihak berwenang Udaipur sendiri saat ini sedang menerapkan aturan ketat bak lockdown demi mencegah kericuhan usai video pemenggalan tersebut tersebar di jagat maya pada pekan ini.
Pilihan Redaksi
Aturan ketat itu mencakup penetapan jam malam bagi 450 ribu penduduk yang tinggal di Udaipur.
Selain itu, pemerintah setempat juga mengerahkan 600 personel kepolisian tambahan. Tak hanya itu, pihak berwenang juga memutus akses internet di beberapa wilayah negara bagian Rajasthan.
Menteri Kepala Rajasthan, Ashok Gehlot, juga meminta warga tak menyebarkan video yang merekam aksi pemenggalan tersebut.
Menurutnya, penyebaran lebih lanjut hanya akan "mendukung motif para penyerang untuk menciptakan gesekan di tengah masyarakat."
Berdasarkan video yang diunggah pelaku, penjahit bernama Kanhaiya Lal itu awalnya terlihat sedang mengukur tubuh salah satu dari mereka untuk dibuatkan baju.
Tak lama setelah itu, pelanggan tersebut tiba-tiba menyerang leher Lal dengan parang.
Menurut aparat, kedua warga Muslim itu emosi karena Lal sempat menyuarakan dukungannya untuk seorang juru bicara partai berkuasa, BJP.
Jubir BJP itu memang sempat memicu kontroversi karena melontarkan komentar yang dianggap menghina Nabi Muhammad.
Sejak saat itu, India terus bergolak hingga akhirnya kasus pemenggalan ini terjadi.
(has)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar