Longsor di Tapanuli Tengah, Ibu dan Anak Meninggal Tertimpa Material - CNN Indonesia
Longsor di Tapanuli Tengah, Ibu dan Anak Meninggal Tertimpa Material
Ilustrasi tanah longsor. Banjir dan longsor menerjang Tapanuli Tengah. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Jakarta, CNN Indonesia --
Hujan deras menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor di Desa Siherbangan, Kecamatan Barus Utara, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara. Akibatnya tiga orang yang merupakan satu keluarga ditemukan tewas.
"Tiga korban ditemukan tidak bernyawa akibat longsor di Desa Siherbangan," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, Rahman Siregar, Sabtu (12/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebutkan ketiga korban antara lain Kristina Simamora (40), dan kedua anaknya yakni Mikael Simbolon (9), Taskia Simbolon (5). Ketiga korban telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
"Saat kejadian ketiga korban berada di rumahnya. Tiba tiba terjadi longsor yang menimpa beberapa rumah termasuk rumah korban. Evakuasi dilakukan dengan menurunkan alat berat. Ketiga korban ditemukan tak bernyawa dan sudah dievakuasi," paparnya.
Menurutnya hujan deras menyebabkan sejumlah titik di Tapanuli Tengah mengalami banjir dan longsor. Namun ia belum merinci kerugian akibat bencana tersebut.
"Sejumlah lokasi terendam banjir. Dan ada juga yang terjadi longsor. Pendataan hingga kini masih dilakukan," paparnya.
(fnr/ain)
Saksikan Video di Bawah Ini: