Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Tidak Ada Kategori

    Tak Hanya Tertutup, 1 Keluarga Tewas di Kalideres Disebut Tak Jelas Pekerjaannya, Tapi Hidup Mapan - Tribunjatim

    4 min read


    Tak Hanya Tertutup, 1 Keluarga Tewas di Kalideres Disebut Tak Jelas Pekerjaannya, Tapi Hidup Mapan - Tribunjatim.com

    Minggu, 13 November 2022 15:11
    Tak Hanya Tertutup, 1 Keluarga Tewas di Kalideres Disebut Tak Jelas Pekerjaannya, Tapi Hidup Mapan

    TRIBUNJATIM.COM - Kini terungkap jika satu keluarga yang tewas membusuk di KalideresJakarta Barat, dikenal tertutup.

    Bahkan tak hanya tertutup ke tetangga, bahkan ke saudara sendiri saja mereka juga jarang komunikasi.

    Hal itu disampaikan oleh Ris Astuti, adik kandung RM, salah satu korban dari satu keluarga yang tewas.

    Ris Astuti didampingi suaminya, Handoyo, mendatangi Polsek Kalideres pada Sabtu (12/11/2022).

    Ia mengungkap tabiat kakaknya yang tinggal di Perumahan Citra Garden 1 Extension tersebut.

    Ris Astuti menjelaskan, dirinya jarang berkomunikasi dengan kakaknya tersebut.

    Ia mengaku, terakhir berkomunikasi sekitar lima tahun yang lalu.

    "Saya selaku adik korban saja jarang komunikasi apalagi sama orang lain."

    "Korban terlalu tertutup," kata Ris Astuti kepada wartawan di Polsek Kalideres pada Sabtu (12/11/2022).

    Ris Astuti biasanya hanya berkomunikasi ketika keduanya ada yang berulang tahun.

    Ia juga mengaku tak memiliki masalah dengan RM dan tak memiliki masalah pribadi.

    "Kami sering guyon lah ibarat kakak dan adik," lanjutnya.

    Hal senada juga diucapkan Ketua RT 007 RW 015, Asiung.

    Ia mengatakan, memang warganya yang tinggal di rumah nomor AC5/7 tersebut sangat tertutup.

    "Saya ada grup WhatsApp kompleks, tapi dia (korban) tidak masuk," katanya saat ditanya wartawan pada Jumat (11/11/2022).

    Selain itu tetangga sekitar pun jarang sekali berkomunikasi dan melihat keluarga tersebut keluar dari rumah.

    "Sangat tertutup, tidak ada komunikasi. Itu pun kalau saya ada kegiatan lingkungan saya baru panggil gedor-gedor, baru keluar."

    "Misalnya kalau ada pendataan BPS, atau penyemprotan Disinfektan kemarin Covid. Saya semprot baru keluar," kata dia.

    Hal yang sama juga dikatakan oleh warga lainnya, Alvaro Roy (33).

    Dia jarang sekali bergaul dengan semua penghuni di rumah tersebut.

    "Iya, enggak pernah keluar."

    "Mereka tertutup tapi saya enggak pernah dengar ada cekcok," kata Alvaro Roy.

    Ketua RT Asiung sebut satu keluarga yang ditemukan meninggal dunia tidak diketahui jelas apa profesi mereka selama hidupKetua RT Asiung sebut satu keluarga yang ditemukan tewas di Kalideres tidak diketahui jelas apa profesi mereka selama hidup (Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan)

    Lebih lanjut Asiung mengaku tak tahu tentang pekerjaan mereka semasa hidup.

    Ia mengatakan, hal itu tak diketahuinya karena empat orang yang tewas tertutup dengan lingkungan sekitar dan keluarganya.

    "Tidak jelas sama sekali (pekerjaannya), tidak jelas profesinya."

    "Sangat tertutup, hubungan dengan keluarga pun jarang komunikasi," kata Asiung ketika ditemui di lokasi, Minggu (13/11/2022).

    Tak hanya itu, Asiung pun selaku ketua lingkungan di lokasi tersebut mengaku, terakhir bertemu dengan satu keluarga tersebut sekitar tiga bulan yang lalu.

    Adapun kata Asiung, pertemuannya dengan satu keluarga tersebut pada saat penyemprotan disinfektan.

    "Kebetulan waktu itu ada penyemprotan disinfektan," sebutnya.

    Selain itu mereka diketahui merupakan keluarga yang mapan dari segi finansial dan bukan penerima bantuan sosial.

    Asiung menjelaskan, hal itu terlihat dari harta yang dimiliki keluarga tersebut, mulai dari rumah hingga kendaraan roda dua dan roda empat.

    "Saya katakan ini keluarga mapan, punya mobil punya motor."

    "Dan bukan keluarga penerima bansos (bantuan sosial)," jelas Asiung.

    Selain itu, dikatakan Asiung, terkait kepemilikan mobil dan motor, tak hanya diketahui oleh dirinya saja.

    Warga sekitar pun disebut Asiung juga mengetahui perihal harta yang dimiliki oleh satu keluarga tersebut.

    Sementara itu Asiung juga kerap beberapa kali melihat KM (66) yang merupakan istri sekaligus korban tewas.

    KM sering terlihat bersama anaknya, DF (42), berbelanja keperluan dapur.

    "Punya mobil dan motor, yang kadang-kadang sebelum kejadian suka ke pasar ibu dan anak ini," ucapnya.

    Opsi Media Informasi Group
    [Category ]
    [Tags ]

    Komentar
    Additional JS