Kapolri Sebut Sumber Api Kebakaran Depo Pertamina Masih Diinvestigasi

 

Kapolri Sebut Sumber Api Kebakaran Depo Pertamina Masih Diinvestigasi

Sabtu, 4 Maret 2023 | 19:36 WIB
Oleh: Yustinus Paat / BW

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (tengah) bersama Kapolda Metro Irjen Pol Fadil Imran, dan Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan (kanan) meninjau permukiman penduduk yang hangus terbakar dampak kebarakan Depo Pertamina Plumpang di kawasan Jalan Koramil, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta, Sabtu 4 Maret 2023.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (tengah) bersama Kapolda Metro Irjen Pol Fadil Imran, dan Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan (kanan) meninjau permukiman penduduk yang hangus terbakar dampak kebarakan Depo Pertamina Plumpang di kawasan Jalan Koramil, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta, Sabtu 4 Maret 2023. (Foto: B Universe Photo/Joanito De Saojoao)

Jakarta, Beritasatu.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, Polri sedang menginvestigasi sumber awal kemunculan api dari kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Menurut Listyo, hal itu penting untuk mengetahui penyebab kebakaran.

Advertisement

"Sumber apinya juga dari mana. Secara teknis tim sedang melaksanakan investigasi," ujar Listyo Sigit Prabowo di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (4/3/2023).

Saat ini, kata Listyo, Polri bersama tim gabungan sudah bekerja sama untuk menelusuri sumber api. Termasuk, tutur dia, menelusuri dampak kebakaran yang menjalar hingga area permukiman.

"Tentunya baik gang, ada di dalam depo maupun di permukiman tentunya kan ada kebakaran juga sama, sedang didalami," tandas Listyo.

Advertisement

Diketahui, Depo Pertamina, Plumpang, Jakarta Utara terbakar pada Jumat (3/3/2023) malam. Hingga Sabtu sore, RS Polri menerima 15 kantong jenazah korban kebakaran Depo Pertamina tersebut. Dari jumlah tersebut, sebanyak 9 jenazah laki-laki, 5 perempuan dan 1 body part atau bagian tubuh.

Tim DVI Polri telah mengindentifikasi 2 jenazah, yakni pertama, Fahrul Hidayatullah, 28 tahun, dengan alamat Rawa Badak Selatan, Koja. Fahrul teridentifikasi dari sidik jari tengah kanan. Kedua, atas nama Muhammad Bukhori, 41 tahun, terindentifikasi dari sidik jari jempol kanan. Dia adalah warga Rawa Badak Selatan, Koja.

Tim DVI Polri mengidentifikasi jenazah korban kebakaran Depo Pertamina dengan metode DNA, metode sidik jari dan metode ontologi, yaitu mengidentifikasi korban melalui gigi.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

TAG: 

Baca Juga

Komentar