SLEMAN, iNews.id - Produksi ikan konsumsi di Kabupaten Sleman pada 2022 mencapai 54.968 ton. Jumlah ini meningkat 0,45 persen dibandingkan produksi 2021. 

“Peternak ikan di Sleman sudah mulai bangkit dari Pandemi Covid-19,” kata Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman, Suparmono Senin (6/3/2023). 

Selama ini 60 persen produksi ikan di Sleman dipakai untuk menyuplai kebutuhan ikan konsumsi di DIY. Menghadapi kebutuhan Ramadan dan lebaran dipastikan aman. Estimasi ketersediaan ikan konsumsi pada Maret sebanyak 680,790 ton dan April sebanyak 907,509 ton.  

“Untuk kebutuhan ikan selama puasa sampai lebaran aman, cukup melimpah” katanya. 

Gairah petani untuk kembali mengembangkan budi daya ikan cukup tinggi. sejak awal 2023 produksi ikan meningkat. Bahkan produksi ikan konsumsi di bulan Februari mencapai 611,215 ton. Dinas menargetkan pada 2o23 ini bisa memproduksi 55.044 ton ikan konsumsi.

“Permintaan terus meningkat sehingga peternak semakain tertarik untuk membudidayakan ikan,” katanya.

Dinas juga akan melakukan akselerasi untuk mendukung peningkatkan produksi ikan. Tahun ini anggaran yang disiapkan mencapai Rp7,89 miliar dari APBD Kabupaten Sleman dan DAK Kementerian kelautan dan Perikanan. 

Beberapa program yang sudah disiapkan, dari penyediaan calon induk unggul, Rehabilitasi Unit Perbenihan, Bedah Unit Pengolahan Ikan, penebaran ikan di perairan umum, dan pengadaan sarana budidaya ikan air tawar. Selain itu juga akan dilaksanakan pelatihan dan pendampingan sarana prasarana budidaya. 

“Tahun ini akan ada 54 angkatan pelatihan baik budi daya maupun pengolahan serta pendampingan sarana prasarana budi daya di 54 lokasi diseluruh wilayah Sleman," katanya.

Editor : Kuntadi Kuntadi

Follow Berita iNewsYogya di Google News