BPBD Bantul Siapkan Distribusi Air Bersih Antisipasi Kekeringan - inews - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

BPBD Bantul Siapkan Distribusi Air Bersih Antisipasi Kekeringan - inews

Share This
Responsive Ads Here

 

BPBD Bantul Siapkan Distribusi Air Bersih Antisipasi Kekeringan

5-6 minutes BPBD Bantul mempersiapkan distribusi air bersih ke masyarakat untuk mengantisipasi kekeringan. (Foto Ilustrasi : ist)

BANTUL, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul mempersiapkan distribusi air bersih ke masyarakat. Ini untuk antisipasi kekeringan dampak kemarau yang diprediksi terjadi pada Mei mendatang. 

logo_20230120075449

FLASH SALE Rp99 DAY

Total Hadiah 2M | GRATIS ONGKIR s/d 20 RIbu | Flash Sale Rp99 | Diskon hingga 70%

LIHAT
KODE YSX

S & K 📅 31 May 2023

"Untuk mengantisipasi dampak musim kemarau itu dari BPBD Bantul sudah mempersiapkan salah satunya adalah untuk antisipasi apabila nanti ada permintaan air bersih dari masyarakat," kata Komandan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Penanggulangan Bencana BPBD Bantul Aka Luk Luk Firmansyah di Bantul, Jumat (28/4/2023).

Baca Juga

penataan_pantai_selatan

Aka Luk Luk menyebut berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta, musim kemarau tahun ini akan lebih kering dari biasanya.

Menurutnya salah satu dampak kemarau adalah wilayah atau titik-titik tertentu di Bantul, masyarakat memiliki kecenderungan untuk mengajukan permintaan air bersih, menyusul debit air yang terus berkurang.

Baca Juga

pencarian_orang_hilang

Sejumlah wilayah di Bantul yang mempunyai kerawanan tinggi dampak kemarau secara geografis berada di wilayah perbukitan.  Seperti di Kecamatan Dlingo, sebagian wilayah Imogiri, Pundong, dan wilayah Piyungan.

"Di daerah Srimulyo, Srimartani Piyungan itu masih dimungkinkan biasanya yang mengajukan. Namun mudah-mudahan tahun ini musim kemarau tidak seperti yang diprediksikan," ujarnya.

Baca Juga

gunung_merapi_kembali_luncurkan_awan_panas_sejauh

Aka Luk Luk mengatakan, musim kemarau pada 2023 yang lebih kering dari biasanya sesuai prakiraan BMKG dipengaruhi oleh fenomena El Nino, tidak seperti biasa yang dipengaruhi La Nina. Puncak kemarau tahun ini diperkirakan terjadi pada Juli-Agustus.

"Saat ini masih musim peralihan sampai awal Mei. Antisipasi sekarang ini masih memantau perkembangan iklim dan cuaca. Jika ada yang meminta dukungan air bersih, BPBD sudah mempersiapkan," ujarnya.

Editor : Ainun Najib

Follow Berita iNewsYogya di Google News

Detail_Survey_Desktop

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.



Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Opsi lain

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages