Jual Nasi Ayam Rp 10 Ribu, Penjual Ini Ingin Bantu Orang Kelaparan - detikfood

 

Jual Nasi Ayam Rp 10 Ribu, Penjual Ini Ingin Bantu Orang Kelaparan

Sonia Basoni - detikFood

Minggu, 09 Apr 2023 18:00 WIB

Foto: Sin Chew

Jakarta -

Jual nasi ayam harga hanya Rp 10 ribu. Penjual ini rela tak ambil untung banyak, demi bisa membantu orang-orang yang kelaparan.

Meski semua bahan makanan naik, tapi penjual nasi ayam ini tetap tidak menaikkan harga makanannya. Alasannya karena ia ingin semua orang bisa menyantap makanannya dengan murah.

Dilansir dari SAYS (07/04), penjual nasi ayam kaki lima bernama Ong Eng Kim di Penang, Malaysia, terkenal dengan nasi ayamnya yang hanya RM 3 (Rp 10.000) saja. Selain nasi ayam, dirinya juga menjual nasi dengan babi panggang dan BBQ dengan harga yang sama.

Menurutnya dulu harga nasi ayamnya itu ia jual seharga RM 5 (Rp 17.000) per porsi. Tapi setiap harinya dia hanya mampu menjual 7-8 ekor ayam saja dalam sehari. Dirinya pun akhirnya menurunkan harga nasi ayamnya menjadi RM 3, dan sejak saat itu ia bisa menjual 20 ekor ayam panggang dalam sehari.

Ong sadar bahwa tak semua orang memiliki uang sebanyak itu untuk bisa makan. Akhirnya dia tidak perduli dengan untungnya yang sedikit, atau pendapatannya yang berkurang. Tujuannya kini hanya membantu orang-orang agar bisa membeli makanan yang enak dan murah.

Jual Nasi Ayam Rp 10 Ribu, Penjual Ini Ingin Bantu Orang Kelaparan Foto: Sin Chew

Ong sendiri baru menurunkan harga makanannya pada bulan Oktober tahun lalu. Awalnya banyak yang berpikir bahwa ini hanya bentuk promosi, tapi Ong tidak berencana untuk menaikkan harga makanannya kembali.

"Harga RM 3 untuk seporsi nasi ayam itu bukan bersifat sementara saja. Ketika pelanggan saya tahu tentang hal ini, banyak yang datang dan beli makanan di saya, untuk menujukkan dukungan," jelas Ong.

"Beberapa pelanggan bertanya bagaimana saya bisa bertahan berjualan nasi ayam dengan harga yang sangat murah. Saya bilang ke mereka, saya masih balik modal meski untungnya tidak banyak," pungkas Ong.

Per ekor ayam panggang yang terjual, dia bisa mendapatkan keuntungan sekitar RM 6 (Rp 20.000). Dia berharap bisa menjual hingga 25 ekor per harinya nanti.

"Meski masa pandemi sudah berakhir tapi masih banyak orang yang kesulitan secara finansial. Meski untungnya tak seberapa, tapi yang paling penting bagi saya kini adalah membantu mereka yang kekurangan untuk tetap bisa makan," tutup Ong.

Baca juga:

Simak Video "Icip Olahan Sagu Khas Papua, Makanan Sehat Tanpa Kandungan Gluten"

(sob/odi)