Jokowi Berharap Negosiasi RI-Uni Eropa soal CEPA Selesai Paling Lambat 2024 - inews

 

Jokowi Berharap Negosiasi RI-Uni Eropa soal CEPA Selesai Paling Lambat 2024

5-6 minutesJokowi Berharap Negosiasi RI-Uni Eropa soal CEPA Selesai Paling Lambat 2024 Presiden Jokowi berharap negosiasi RI-Uni Eropa soal CEPA selesai paling lambat 2024. Foto: Dok Setpres

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Komisi Uni Eropa (UE) Ursula von der Leyen di Hotel Grand Prince, Hiroshima, Jepang, Minggu (21/5/2023). Jokowi berharap negosiasi terkait Indonesia-European Union (EU) Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) segera selesai.

Shopee

SHOPEE BRAND FESTIVAL

Spesial Brand Festival! Selected Product diskon s/d 40%|Mall FLASH SALE|Dapatkan Cashback Spesial s/d 50%

LIHAT
KODE YSX

S & K ðŸ“… 31 May 2023

“Terkait Indonesia-UE CEPA, Indonesia berharap negosiasi selesai paling lambat tahun depan," kata dia dalam keterangannya, Minggu (21/5/2023).

Baca Juga

Jokowi Dorong Kesetaraan, Kolaborasi dan Inklusivitas Kerja Sama Global di Sesi Kerja Mitra G7

Kedua pemimpin memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya negosiasi Indonesia-UE CEPA untuk segera diselesaikan. Sementara terkait regulasi deforestasi UE, Jokowi mengatakan, sejak awal pembahasan Indonesia telah menyampaikan keberatan atas regulasi itu. Jokowi menilai, regulasi tersebut bisa menghambat perdagangan dan merugikan petani kecil di Indonesia. 

“Proses benchmarking dengan cut of date mulai 2020 harus betul-betul terbuka dan obyektif. Sebagai informasi, laju deforestasi Indonesia 2019-2020 telah turun 75 persen menjadi 115.000 hektare. Ini laju terendah sejak 1990 dan terus alami penurunan,” tuturnya. 

Baca Juga

Jokowi Ajak PGII Dukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia demi Wujudkan Pemerataan

Jokowi juga mengungkapkan, Indonesia dan Malaysia akan melakukan misi bersama ke Brussels untuk menyampaikan kembali keberatan terhadap berbagai regulasi UE yang merugikan. Selain itu, juga akan menyampaikan data-data konkret yang diharapkan dapat menjadi masukan bagi UE dan dapat dijadikan bahan pembuatan kebijakan yang objektif.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut, yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Baca Juga

Bertemu Presiden Jokowi di Sela KTT G7, PM Jepang Kishida Dukung IKN

Editor : Jujuk Ernawati

Follow Berita iNews di Google News



Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.




Lokasi Tidak Terdeteksi

Anda sedang menikmati berita di sekitar Anda

Aktifkan untuk mendapatkan berita di sekitar Anda

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya 

Artikel populer - Google Berita