TNI Polri Amankan Senjata dan Amunisi dari Tangan KKB, Ini Kata Pangdam Cenderawasih - Inews

TNI Polri Amankan Senjata dan Amunisi dari Tangan KKB, Ini Kata Pangdam Cenderawasih

4-5 minutesTNI Polri Amankan Senjata dan Amunisi dari Tangan KKB, Ini Kata Pangdam Cenderawasih Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa. (ANTARA/Evarukdijati)

JAYAPURA, iNews.id - Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengapresiasi anggota TNI-Polri yang bertugas di Papua. Pasukan gabungan ini berhasil mengamankan senjata dan amunisi dari tangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) beberapa waktu lalu.

Shopee

SHOPEE BRAND FESTIVAL

Spesial Brand Festival! Selected Product diskon s/d 40%|Mall FLASH SALE|Dapatkan Cashback Spesial s/d 50%

LIHAT
KODE YSX

S & K ðŸ“… 31 May 2023

Selain senjata api dan amunisi, diamankan juga berbagai peralatan seperti HT, radio SSB, handphone dan alat komunikasi lainnya.

Baca Juga

Pangdam Cenderawasih Sebut 9 Senpi Organik TNI AD Hilang saat Serangan KKB di Mugi

"Berbagai peralatan komunikasi, senjata api dan amunisi itu diamankan dari KKB selama pencarian pilot Susi Air dan penegakan hukum," ujar Pangdam Cenderawasih, Rabu (10/5/2023).

Sebelumnya, Pangdam juga mengatakan upaya pencarian dan pembebasan pilot Philip terus dilakukan dengan mengedepankan negosiasi.

Baca Juga

Pangdam Hasanuddin Serahkan Pengusutan Insiden Penyerangan Mapolres Jeneponto ke Mabes TNI

Proses negosiasi mengalami naik turun. Sebab ada pihak KKB yang mendukung upaya tersebut tetapi, ada juga yang tidak sehingga diharapkan dengan bantuan tokoh agama dan tokoh adat hal itu bisa diselesaikan.

Baca Juga

Momen Akrab Pangdam Diponegoro dan Danjen Kopassus saat Halalbihalal di Makodam IV

"Pendekatan negosiasi tetap dikedepankan dengan menjunjung tinggi kemanusiaan sehingga dalam melaksanakan tugasnya dilakukan secara terukur dan terpilih. Karena tidak semua masyarakat di daerah rawan mendukung keberadaan KKB," katanya.

Diketahui, pilot Susi Air Philip ditawan KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak tanggal 7 Februari 2023. Bahkan pesawatnya dibakar di Lapangan Terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Baca Juga

Pangdam Sertijab 4 Pejabat Utama Kodam XIII/Merdeka

Editor : Donald Karouw

Follow Berita iNewsPapua di Google News


Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya