Viral, Anak Pejabat Dishub Mamuju Keroyok Tukang Parkir Berusia 50 Tahun
Mamuju, Beritasatu.com - Anak pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Mamuju bersama dua temannya mengeroyok seorang tukang parkir di restoran siap saji, di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).
Video pengeroyokan itu viral di media sosial. Dalam video yang berdurasi 27 detik yang sempat direkam warga memperlihatkan tiga orang pria sengaja mendatangi pria paruh bayah yang diketahui bernama Ahyat (50).
Dalam video itu terlihat pria berbaju putih dan berjaket hitam mendekati korban yang sedang beristirahat di halaman parkir restoran. Kemudian seorang pria yang menggunakan jaket hitam dan celana pendek langsung datang dan menghajar korban.
Korban Ahyar terus dihajar oleh tiga orang. Bahkan salah seorang pelaku yang mengenakan baju putih mencekik leher dan menyeret korban.
Korban sempat melakukan perlawanan, namun tidak kuasa melawan tiga pemuda bertubuh kekar yang mengeroyoknya. Beruntung, dua orang sekuriti yang berada di lokasi menghentikan pengeroyokan tersebut.
Pengeroyokan itu terjadi saat korban dari kantor Dishub Mamuju untuk menyetor uang hasil parkirnya. Namun, setelah kembali ke restoran siap saja untuk menjalankan aktivitasnya sebagai juru parkir, korban tiba-tiba didatangi tiga orang pria. Ketiga pemuda itu mengancam dan memukul korban yang telah berusia 50 tahun itu.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Atas kejadian ini, korban mengalami luka memar di bagian wajah akibat terkena pukulan dari para pelaku. Saat ini korban didampingo keluarganya telah melaporkan kasus pengeroyokan ini ke Polresta Mamuju.
Mendapat laporan itu, Polres Mamuju bergerak dan mengamankan ketiga pelaku berinisial NR (37), SM (32), dan MM (26). Ketiga pelaku kini ditahan di Polresta Mamuju. Salah seorang pelaku merupakan anak dari salah satu kepala bidang di Disub Mamuju.
Kasat Reskrim Polresta Mamuju AKP Jamaluddin, membenarkan peristiwa pengeroyokan tersebut.
Dikatakan, Polresta Mamuju telah menangani pengeroyokan oleh tiga pemuda yang sempat viral di media sosial itu. Saat ini ketiga pelaku telah ditahan di Polresta Mamuju untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Kronologisnya berawal dari viralnya berita penganiayaan secara bersama sama di depan KFC kabupaten mamuju, kemudian dengan berita viral tersebut kami dari Polresta Mamuju bersama dengan anggota unit lapangan melakukan pencarian dan penelusuran. Kemudian saat ini sudah diamankan tiga orang pelaku penganiayaan bersama-sama di Polresta Mamuju, yaitu di ruangan Resmob," kata Jamaluddin Sabtu (6/5/2023).
Menurutnya, salah satu pelaku merupakan anak pegawai di Pemda Mamuju. Pelaku mengeroyok juru parkir berusia 50 tahun itu dendam. Disebutkan, korban sebelumnya mengancam orang tua pelaku yang merupakan pejabat Dishub Mamuju.
"Betul bahwa salah satu pelaku merupakan anak dari kepala seksi perwakilan di pemda Kabupaten Mamuju. Pelaku kesal lantaran korban sering mengancam orang tuanya," ungkap Jamaluddin.
"Motifnya, pelaku bertiga merupakan keluarga yang merasa terganggu pada saat melaksanakan tugas, jadi anak tersebut membela orang tuanya dan saat ini sudah diamankan," ungkapnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
/data/photo/2024/06/21/6674f3e8bf3b1.jpg "6674f3e8bf3b1")
Tidak ada komentar:
Posting Komentar