Golongan Darah AB Lebih Rentan Terkena Demensia, Kok Bisa? By Tim cnnindonesia

 

Golongan Darah AB Lebih Rentan Terkena Demensia, Kok Bisa?

By Tim
cnnindonesia.com
February 5, 2023
Sebuah studi menemukan bahwa pemilik golongan darah AB lebih rentan terkena demensia dibandingkan yang lain. Kok bisa?
Sebuah studi menemukan bahwa pemilik golongan darah AB lebih rentan terkena demensia dibandingkan yang lain. Kok bisa?
Jakarta, CNN Indonesia --

Golongan darah bisa mengungkap kondisi kesehatan seseorang. Belum lama ini, sebuah studi menemukan bahwa pemilik golongan darah AB lebih rentan terkena demensia dibandingkan yang lain.

Sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Neurology menemukan orang dengan golongan darah AB lebih rentan mengalami kehilangan memori di tahun-tahun berikutnya dibanding golongan darah lain.

"Studi ini menemukan orang dengan darah AB 82 persen lebih mungkin mengalami masalah pikiran dan ingatan yang bisa mengakibatkan demensia dibanding orang dengan golongan darah lain," kata American Academy of Neurology (AAN).

Apa alasannya?

Para peneliti menyebut pemilik golongan darah AB memiliki rata-rata faktor VIII lebih tinggi dibanding orang dengan golongan darah lain.

Faktor VIII merupakan protein yang membantu pembekuan darah. Tingkat faktor VIII yang tinggi berkaitan dengan risiko gangguan kognitif dan demensia lebih tinggi.

Lantas, bagaimana dengan pemilik golongan darah lain?

Dilaporkan MedicineNet, pemilik golongan darah selain O lebih berisiko terkena masalah jantung. Hal ini terutama rentan pada orang yang tinggal di kawasan berpolusi tinggi.

Risiko penyakit arteri koroner pun tinggi pada orang dengan golongan darah A, B, dan AB.

Orang dengan golongan darah A juga disebut lebih berisiko mengalami kanker perut. Akan tetapi kanker merupakan salah satu penyakit yang bisa dialami semua golongan darah.

Pasalnya, Anda tidak bisa melihat golongan darah sebagai satu-satunya faktor kemunculan penyakit. Banyak faktor berkontribusi atas suatu penyakit. Jika Anda golongan darahnya AB, tidak serta merta membuat Anda tervonis demensia.

Terence Quinn, dosen klinis di bagian stroke dan kesehatan geriatri, mengatakan demensia juga berkaitan dengan gaya hidup. Menurutnya, gaya hidup tidak sehat seperti malas bergerak, kebiasaan merokok juga jadi faktor demensia.

"Orang yang cemas soal demensia, entah mereka punya golongan darah itu atau tidak, harus mengubah gaya hidup," ujar Quinn.

(del/chs)

Baca Juga

Komentar