Pilihan

Muhadjir Lapor Jokowi soal Usul Muhammadiyah Libur Idul Adha 28 Juni By CNN Indonesia

 

Muhadjir Lapor Jokowi soal Usul Muhammadiyah Libur Idul Adha 28 Juni

By CNN Indonesia
cnnindonesia.com
June 12, 2023
Ilustrasi. Muhadjir lapor Jokowi soal usul Muhammadiyah libur Iduladha 28 Juni. (AFP/MOHD RASFAN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengaku telah melapor ke Presiden Jokowi soal usul PP Muhammadiyah untuk libur 28 Juni 2023 jika terdapat perbedaan tanggal Hari Raya Iduladha 1444 H dengan yang ditetapkan pemerintah.

"Kalau lapor sudah," kata Muhadjir di Kawasan Istana Negara, Jakarta, Senin (12/6).

Ia menyatakan belum ada arahan dari Jokowi kepada dirinya untuk menindaklanjuti usul tersebut.

"Kan cuti bersama itu kan pakai perpres, kalau presiden belum memberikan arahan ya belum," katanya.

Pemerintah sampai saat ini belum menerapkan tanggal jatuhnya Hari Raya Iduladha 1444 H. Kemenag telah menjadwalkan sidang isbat menentukan Hari Raya Iduladha akan digelar 18 Juni mendatang.

Di sisi lain, berdasar Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H, dijelaskan Hari Raya Iduladha atau 10 Zulhijah 1444 H jatuh pada Rabu, 28 Juni 2023. Keputusan ini berdasarkan kriteria Hisab Hakiki Wujudul Hilal.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menjelaskan perhitungan dari Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah ini sangat potensial berbeda dengan Kementerian Agama. Pasalnya, tinggi hilal pada 29 Zulkaidah 1444 H kurang dari 3 derajat.

Atas dasar ini, lanjutnya, besar kemungkinan Sidang Isbat yang digelar Kemenag akan menetapkan Iduladha jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023 M.

"Jadi liburnya dua hari, yaitu tanggal 28 atau 29 Juni 2023," kata Mu'ti dalam keterangannya di laman resmi Muhammadiyah.

Ia menjelaskan usulan 28 Juni ditetapkan sebagai hari libur agar warga Muhammadiyah dapat melaksanakan Salat Id dengan tenang dan khusyuk.

Beberapa tahun yang lalu banyak anggota Muhammadiyah yang telah menjadi PNS dan ASN di berbagai daerah harus berangkat ke kantor pada hari di mana warga Muhammadiyah lainnya sedang melaksanakan Salat Id.

"Saya kira yang pegawai negeri setuju itu. Ini usul Pak Wakil Walikota, karena pernah ada warga Muhammadiyah yang menjadi ASN tidak ikut lebaran (Iduladha) karena harus pergi ke kantor," ucap Mu'ti.

(yoa/isn)

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek