Ruko Elektronik di Jombang Terbakar, Evakuasi Korban dan Anjing Peliaraan Berlangsung Dramatis
Jombang, Beritasatu.com - Sebuah kejadian kebakaran terjadi pada Rabu (28/6/2023) dini hari di sebuah toko elektronik yang terletak di Jalan Gus Dur, Kabupaten Jombang. Pemilik toko bernama Edi dan anjing peliharaannya terjebak di antara kobaran api. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, evakuasi pemilik dan anjingnya berlangsung dengan adegan dramatis.
Menurut Eka Saputro, tetangga korban dan juga saksi mata, kebakaran ini terjadi sekitar pukul 02.30 WIB ketika warga sedang tertidur. Ia mengetahui kejadian ini setelah pemilik toko terjebak dalam api dan berteriak minta pertolongan dari balik tembok rumahnya.
"Dilaporkan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 02.30-03.00 WIB. Awalnya saya mendengar teriakan pemilik toko meminta tolong dari balik tembok rumah saya. Ketika saya menanyakannya, dia mengatakan bahwa ruko di lantai bawah sedang terbakar. Saya keluar dan melihat asap yang keluar dari dalam rumah korban," ungkap Eka kepada wartawan pada Rabu (28/6/2023).
Eka menambahkan bahwa setelah melihat asap, ia segera melaporkan kejadian kebakaran ini kepada petugas pemadam kebakaran (PMK). Tak lama kemudian, petugas PMK tiba dan berusaha memadamkan api di bagian depan ruko.
Namun, petugas menghadapi kesulitan dalam membuka pintu besi rolling door ruko sehingga akhirnya harus membukanya dengan paksa. Sementara itu, upaya petugas PMK untuk menolong korban juga terhambat karena toko masih dilalap si jago merah.
Beruntungnya, saat kejadian korban bersembunyi di bagian dapur yang belum terbakar. "Ketika api menjalar di lantai 1 dan 2, korban bersembunyi di dalam dapur yang berdekatan dengan tembok rumah saya. Oleh karena itu, petugas tadi merusak tembok rumah saya untuk menyelamatkan korban," terang Eka.
Setelah mengetahui bahwa korban berlindung di dapur, petugas PMK dengan kesulitan menjebol rumah tetangganya untuk berhasil mengevakuasi korban menggunakan tangga. Korban kemudian dibawa ke mobil ambulance dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. Setelah berhasil mengevakuasi korban, petugas selanjutnya mengevakuasi anjing peliharaan korban.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komandan Regu PMK, Hariyanto, mengatakan bahwa di dalam ruko tersebut terdapat peralatan elektronik. Dia menduga bahwa kebakaran terjadi akibat konsleting listrik. "Di lantai bawah ruko terdapat banyak peralatan elektronik. Kami menduga bahwa kebakaran disebabkan oleh konsleting listrik," ungkapnya.
Sementara itu, untuk pemadaman api, Hariyanto menyatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan 4 kendaraan PMK. Ia mengakui bahwa akses masuk ke dalam ruko sangat sulit, sehingga proses pemadaman dan evakuasi korban serta anjingnya tidak dapat berlangsung dengan cepat karena semua pintu terkunci dari dalam.
"Api baru dapat dipadamkan setelah 2 jam sejak kebakaran terjadi. Korban berhasil selamat, sementara anjingnya mengalami luka bakar sebesar 20 persen," tambahnya.
BACA JUGA
Akibat kebakaran ini, seluruh isi ruko, termasuk sepeda motor, hancur terbakar. Penyebab pasti kebakaran ini masih akan diselidiki oleh petugas kepolisian.
Saat ini, petugas PMK masih melakukan pendinginan sisa-sisa bara api di dalam ruko. Mereka juga tetap berjaga di lokasi kebakaran.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar