Setelah Iduladha, Harga Ayam Masih di Atas Normal By BeritaSatu

 

Setelah Iduladha, Harga Ayam Masih di Atas Normal

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
June 19, 2023
Penjual ayam di Pasar Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat
Penjual ayam di Pasar Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat

Jakarta, Beritasatu.com - Sehari setelah Hari Raya Iduladha, harga ayam potong di Pasar Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat, masih di atas harga normal, pada Jumat (30/6/2023).

Kenaikan harga ayam potong tersebut sebenarnya sudah terasa oleh pedagang sejak tiga bulan terakhir, atau sejak bulan Ramadhan lalu.

Haji Kisto, seorang pedagang ayam potong, mengungkapkan bahwa ia tidak mengetahui secara pasti penyebab kenaikan harga ayam potong tersebut. Namun, berdasarkan informasi yang ia terima, kenaikan harga disebabkan oleh tingginya harga pakan.

"Sudah sekitar tiga bulan yang lalu terjadi kenaikan, jadi dari Lebaran sebelum puasa sampai sekarang, harga ayam tidak turun begitu banyak. Katanya, kenaikan harga disebabkan oleh biaya pakan yang mahal. Tapi kita tidak tahu persis apa yang membuat harganya mahal," kata Haji Kisto, pedagang ayam potong, Jumat (30/6/2023).

BACA JUGA

Sementara itu, harga ayam potong yang sebelumnya Rp 25.000 per kilogram, kini sudah mencapai Rp 35.000 hingga Rp 36.000 per kilogram. Sedangkan harga satu ekor ayam potong telah mencapai Rp 45.000 per ekor.

"Sebelumnya, harga normalnya sekitar Rp 25.000 per kilo, sekarang sudah di atas Rp 35.000 per kilo, sekitar Rp 35.000 hingga Rp 36.000. Jadi kenaikan per kilonya sudah di atas R p10.000. Untuk ayam potong ukuran 9 ons ke bawah, harganya Rp 40.000 per ekor. Sedangkan ukuran satu kilogram ke atas, harganya antara Rp 40.000 hingga Rp 45.000 per ekor," tambahnya.

Dengan kenaikan harga tersebut, pedagang mengaku mengalami penurunan omzet hingga 35 persen karena daya beli konsumen yang menurun.

"Sebenarnya mereka masih berbelanja, tetapi tentu saja mereka mengurangi pembelian. Omzetnya menurun sekitar 35 persen," ungkapnya.

Selain pedagang, seorang konsumen juga mengeluhkan tingginya harga ayam potong. Ia menyatakan keberatannya.

"Saya sangat keberatan karena biasanya mengkonsumsi ayam setengah bagian dada per harinya. Sekarang harus membeli setengah ekor saja karena harganya terlalu tinggi. Saya berharap harganya segera turun," keluh Afifah, seorang konsumen.

Dengan adanya kenaikan harga ayam potong ini, pedagang dan konsumen berharap pemerintah dapat menstabilkan harga ayam agar situasi dapat kembali normal.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya