Pilihan

Viral Pemalakan Turis di Canggu, Kemenparekraf dan Pemprov Bali Bentuk Satgas - inews

 

Viral Pemalakan Turis di Canggu, Kemenparekraf dan Pemprov Bali Bentuk Satgas

inews.id
June 26, 2023
Viral Pemalakan Turis di Canggu, Kemenparekraf dan Pemprov Bali Bentuk Satgas
Viral Pemalakan Turis di Canggu, Kemenparekraf dan Pemprov Bali Bentuk Satgas

JAKARTA, iNews.id - Belum lama ini viral video turis yang dipalak saat naik taksi online di kawasan Canggu, Bali. Oknum tersebut tidak terima karena wisatawan lebih memilih transportasi lain dibandingkan kendaraan umum lokal.

Bahkan, pria itu nekat meminta biaya tambahan. Menanggapi hal tersebut Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nia Niscaya mengatakan, kejadian tersebut dapat mencoreng nama baik Bali. Di mana Pulau Dewata merupakan salah satu destinasi unggulan di Indonesia, yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.

"Kami tentunya sangat menyesalkan, munculnya kembali aksi pemerasan atau pemalakan kepada wisman oleh oknum di Bali dan viral di media sosial. Kejadian ini dikhawatirkan, tentunya akan berdampak citra buruk terhadap pariwisata Indonesia khususnya Bali," kata Nia Niscaya dalam Weekly Brief with Sandi Uno secara virtual, Senin (26/6/2023).

Nia menambahkan, dengan kejadian ini sangat tidak mencerminkan keramah-tamahan serta prinsip-prinsip pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Pariwisata di Indonesia, terlebih Bali menjadi pintu masuk bagi wisman.

Nia mengatakan, Bali adalah main tourist attraction atau destinasi yang gencar mempromosikan sebagai destinasi pariwisata berkualitas, berkelanjutan yang aman dan nyaman bagi turis di seluruh dunia.

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun menambahkan, dia sudah menindak tegas pelaku pemalakan tersebut. Di mana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait menciptakan lingkungan pariwisata yang berkualitas, aman, nyaman dan menyenangkan.

Dia juga mengatakan, saat ini telah dibentuk satgas-satgas di setiap daerah yang bertugas, guna menjaga keamanan dan kenyamanan turis dalam berwisata.

"Dalam satgas itu ada beberapa elemen, baik itu vertikal maupun pengelola daerah kami, karena arahan pimpinan agar bergerak cepat ketika ada sopir yang itu," ujar Tjok Bagus Pemayun.

Editor : Vien Dimyati

Follow Berita iNews di Google News

Komentar

Opsi Media Informasi Group

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek