Bisnis.com, JAKARTA - Angkatan Udara Ukraina melaporkan bahwa Kyiv berhasil menjatuhkan 11 dari 15 drone tempur yang diluncurkan Rusia.
Pasukan Rusia dilaporkan meluncurkan drone Shahed 131 dan 136 buatan Iran ke Ukraina dari timur laut dekat Kursk.
Adapun Angkatan Udara Ukraina mengantisipasi serangan itu menggunakan unit rudal antipesawat, pesawat tempur, dan tembakan bergerak untuk menghalau serangan tersebut.
Lebih lanjut, Angkatan Udara Ukraina melaporkan bahwa mereka berhasil menyerang posisi Rusia, termasuk konsentrasi pasukan dan peralatan militer.
Sehari sebelumnya, ketika KTT Vilnius 2023 NATO dan diskusi tentang potensi keanggotaan Ukraina dalam Aliansi dimulai di Lituania, Rusia meluncurkan 28 drone Shahed 131 dan 136 buatan Iran dari tenggara pada malam 11 Juli. Pasukan Ukraina menembak jatuh 26 dari 28 drone.
Menurut penilaian ISW, tampilan agresi dihitung bertepatan dengan dimulainya KTT NATO dan membahayakan inisiatif biji-bijian Laut Hitam.
Pejabat Rusia telah menyatakan ketidaksenangan mereka atas KTT NATO, di mana para anggota bersatu untuk mengkonsolidasikan dukungan militer untuk Ukraina.
Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov mengeluhkan KTT "karakter anti-Rusia yang diucapkan dan terkonsentrasi."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar