3 Rumah Tertimpa Longsor di Padang Ternyata Tak Kantongi IMB By BeritaSatu

 

3 Rumah Tertimpa Longsor di Padang Ternyata Tak Kantongi IMB

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
June 26, 2023
Ilustrasi longsor.
Ilustrasi longsor.

Padang Beritasatu.com - Bencana longsor mengakibatkan tiga unit rumah warga rusak di Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (15/7/2023) pagi.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana longsor tersebut, namun pemilik rumah mengungsi sementara ke rumah kerabat dan tetangga.

Ketiga rumah itu diketahui tak mengantongi izin mendirikan bangunan atau IMB.

Satu rumah rusak berat dan dua rumah lainnya mengalami rusak sedang karena tertimpa material tanah longsor dan batu besar akibat hujan deras yang melanda Kota Padang

Sebanyak 13 orang penghuni tiga rumah tersebut untuk sementara terpaksa tingga di rumah kerabat dan tetangga, karena rumah mereka tidak bisa dihuni lagi.

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Asharullah; Wali Kota Padang, Hendri Septa; bersama pihak BNPB mengunjungi langsung lokasi longsor.

Dalam kunjungannya, Pemprov Sumbar akan merelokasi warga yang tinggal di kawasan perbukitan di Kelurahan Mata Air tersebut karena kawasan itu rawan longsor. Apalagi, warga tidak memiliki IMB untuk mendirikan bangunan.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Mahyeldi Ansharullah mengatakan, kawasan Mata Air Kota Padang berpotensi terjadi retakan di perbukitan. Pemerintah Sumbar akan melakukan sejumlah langkah strategis untuk mencegah terulangnya bencana serupa.

"Pemerintah Kota Padang akan memetakan, karena ini untuk ke depanya ini akan cukup terindikasi bencana alam longsor. Tentu akan dikaji terlebih dahulu untuk bagaimana nantinya," katanya.

Langkah awal yang dilakukan Pemprov Sumbar adalah merelokasi warga sekitar perbukitan di Keluarahan Mata Air ke tempat yang lebih aman.

"Kawasan di longsor di Padang selatan, tentunya lebih baik merelokasikan tempat tingal ke tempat lebih aman. Di mana masyarakat kawasan ini juga tidak mempunyai izin untuk membangun bangunan di lareng bukit," ujarnya.

Untuk keamanan dari bahaya longsor, Pemprov Sumbar akan segera menentukan lokasi-lokasi untuk mendirikan tempat tingal baru bagi warga.

Sementara Ketua RT Mata Air Padang Mardalena mengatakan terdapat tiga keluarga dan 13 orang yang terdampak longsor. Diungkapkan, satu dari tiga rumah terdampak saat ini rata dengan tanah karena tertimbun material longsor.

"Untuk korban dalam peristiwa longsor tidak ada. Namun, ada tiga rumah yang terkena longosor satu rata dengan tanah dan dua rusak ringan," katanya.

Warga terdampak longosor saat ini sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat.

"Untuk tempat tingal korban sebelumnya tingal di rumah tetanga, namun dari Dinas Sosial saat ini sudah berikan bantuan tenda untuk pengungsian," jelasnya.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Baca Juga

Komentar