BPBD Bali Catat 78 Bencana Alam akibat Cuaca Ekstrem, 1 Orang Tewas 1 Hilang
DENPASAR, iNews.id - BPBD Bali mencatat 78 bencana alam melanda Pulau Dewata akibat cuaca ekstrem hujan lebat dan angin kencang. Data sementara satu orang tewas dan satu belum ditemukan.
"Hingga pukul 17.00 Wita ada dua orang yang mengalami luka, satu orang meninggal dunia dan satu orang masih dalam pencarian," kata Kepala BPBD Bali I Made Rentin di Denpasar, Jumat (7/7/2023) malam.
Rentin mengatakan dari data yang diperoleh BPBD Bali ada 78 bencana yang terdiri atas 31 titik pohon tumbang, 29 titik tanah longsor, 12 titik banjir. Selain itu ada 4 titik bangunan jebol dan 1 titik jalan jebol.
Lokasi yang paling banyak mengalami bencana alam adalah Kabupaten Gianyar yakni 28 kejadian yang terdiri atas 16 pohon tumbang, 11 tanah longsor dan satu orang hanyut.
Berikutnya Kabupaten Badung dengan 6 titik tanah longsor, 8 titik pohon tumbang dan 2 titik banjir, dan 3 bangunan roboh.
Editor : Reza Yunanto
Follow Berita iNewsBali di Google News
Di Kabupaten Bangli terjadi 10 titik tanah longsor dan 3 pohon tumbang serta satu jalan jebol. Kemudian di Kabupaten Jembrana ada 6 titik banjir dan 3 titik pohon tumbang.
Di Kabupaten Karangasem tercatat 2 titik tanah longsor, 1 titik pohon tumbang dan 1 titik banjir. "Kejadian ini mengakibatkan seorang warga luka berat, satu orang meninggal dunia dan satu belum ditemukan," kata Rentin.
Sementara di Kabupaten Tabanan terjadi banjir di 3 titik. Kabupaten Klungkung terjadi luapan air sungai, dan di Kota Denpasar terjadi satu peristiwa pohon tumbang.
Editor : Reza Yunanto
Follow Berita iNewsBali di Google News
Komentar
Posting Komentar