Jawa Tengah Bangun Embung untuk Atasi Kesulitan Air Saat Kemarau By BeritaSatu

 

Jawa Tengah Bangun Embung untuk Atasi Kesulitan Air Saat Kemarau

By BeritaSatu.com

beritasatu.com

June 26, 2023

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat meninjau embung Glebeg yang terletak di Desa Glebeg, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Senin 10 Juli 2023.

Jakarta, Beritasatu.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sedang membangun embung di daerah-daerah yang mengalami kesulitan air terutama saat musim kemarau.

Hal itu dikatakan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat meninjau embung Glebeg yang terletak di Desa Glebeg, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Senin (10/7/2023) siang.

Ganjar Pranowo menyatakan, embung tersebut dibangun sebagai alternatif suplai air untuk kebutuhan pertanian, terutama untuk tanaman tebu dan tembakau.

Embung Glebeg adalah hasil bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tahun 2022 dengan anggaran sebesar Rp 3,1 miliar. Embung ini memiliki luas 2.279 m2 dan kapasitas tampung sebesar 9.118 m3.

Ganjar berharap bahwa dengan adanya Embung Glebeg, masalah irigasi sawah dan perkebunan di Kecamatan Sulang, khususnya Desa Glebeg, dapat teratasi. Selain itu, Ganjar berencana untuk membangun embung di beberapa tempat lainnya guna memenuhi kebutuhan air bagi pertanian dan perkebunan.

Pembangunan embung Glebeg di Kabupaten Rembang ini merupakan bagian dari program Seribu Embung yang digagas oleh Ganjar, dengan tujuan utama mengatasi kekeringan dan kebutuhan air bersih di Jawa Tengah.

Menurut data dari Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (Pusdataru) Jawa Tengah, hingga saat ini telah dibangun sebanyak 1.126 embung oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Jumlah ini akan menjadi 1.145 jika ditambahkan dengan embung long storage.

Anggaran untuk pembangunan embung berasal dari berbagai sumber, termasuk APBN, APBD, Dana Alokasi Khusus, serta corporate social responsibility (CSR) dan dana hibah.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Ganjar menyatakan bahwa pembangunan embung di Jawa Tengah akan terus berlanjut guna membantu kegiatan sehari-hari masyarakat desa.

Gubernur menjelaskan, pihaknya berkoordinasi dengan desa, kabupaten, pusat, dan pihak terkait untuk membangun lebih banyak embung di area-area yang kekurangan pasokan air dengan melakukan modifikasi. Modifikasi tersebut meliputi modifikasi tempat penampungan air, saluran, dan bahkan modifikasi cuaca.

Ganjar berharap bahwa embung-embung yang telah dibangun dapat membantu masyarakat. Bantuan ini akan terus berlanjut karena kebutuhannya masih sangat besar.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini