Kebakaran Tambora, Plt Camat Sebut Belum Ada Rencana Relokasi By BeritaSatu - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Kebakaran Tambora, Plt Camat Sebut Belum Ada Rencana Relokasi By BeritaSatu

Share This
Responsive Ads Here

 

Kebakaran Tambora, Plt Camat Sebut Belum Ada Rencana Relokasi

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
June 19, 2023
Korban Kebakaran di permukiman penduduk dekat Stasiun Duri, Gang Trikora, RT 08/RW 05, Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat menangis meminta bantuan kepada Pemerintah, Minggu, 9 Juli 2023.

Jakarta, Beritasatu.com - Plt Camat Tambora Agus Sulaiman mengungkapkan pemerintah belum berencana melakukan relokasi warga pemukiman terdampak kebakaran di dekat Stasiun Duri, Tambora, Jakarta Barat.

Ia mengatakan setelah masa tanggap bencana pihaknya bersama tiga pilar akan segera melakukan pembersihan di pemukiman lokasi kebakaran. Selain itu, ia juga berharap akan ada pihak swasta yang turut membantu untuk proses pembangunan kembali rumah warga yang hangus terbakar.

"Nanti pascabencana kita akan kerja bakti tiga Pilar untuk bersih-bersih sampai lingkungan bersih kembali. Syukur-syukur nanti ada pihak swasta yang mau bantu bangun," ujarnya saat dijumpai di lokasi pengungsian di SDN 01-06 Duri Utara, Tambora, Minggu (9/7/2023).

Sehubungan dengan penggunaan SD 01-06 Duri Utara sebagai lokasi pengungsian sementara, Agus menjelaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak sekolah.

"Yang jelas untuk sekolah kita mungkin akan mencoba memperpanjang karena tanggal 12 (Kuli) itu sudah mulai masuk ya? Kalau memang masa tanggap darurat ini, sekolah bisa kita manfaatkan untuk pengungsi, kita akan upayakan diperpanjang," imbuhnya.

Ia tak menampik bahwa wilayah Tambora merupakan wilayah yang cukup sering dilanda kebakaran. Dikarenakan kondisi bangunan dan pemukiman di Tambora yang padat menjadi faktor cepatnya penyebaran titik api kebakaran.

Ia menambahkan pemerintah telah melakukan upaya mitigasi salah satunya dengan pemberian sosialisasi mitigasi kebakaran kepada masyarakat.

"Kita pemerintah tidak henti-hentinya sosialisasi ke masyarakat, cuma memang kita tahu kawasan tambora kawasan terpadat seasia tenggara. Sehingga permasalahan yang muncul seperti itu," tandasnya

Seperti diketahui, pada insiden kebakaran tersebut terdapat 74 rumah warga yang hangus terbakar. Hingga berita ini diturunkan, tercatat sebanyak 416 jiwa terdampak kebakaran ini 250 jiwa di antaranya termasuk di dalamnya orang tua dan anak-anak mengungsi di pengungsian sementara SDN 01-06 Duri Utara yang tak jauh dari lokasi kebakaran.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Focused-light.b3e4f02d
Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages