Obesitas, Bayi 15 Kilogram dari Bekasi Dirujuk ke RSCM
Bekasi, Beritasatu.com - Siti Raisya Rahayu, seorang bayi perempuan berusia 7 bulan yang mengalami obesitas, akan menjalani perawatan di RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo), Jakarta. Bayi tersebut berasal dari Desa Sindangsari, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dan memiliki berat badan mencapai 15 kilogram.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Alamsyah, menjelaskan bahwa perawatan lanjutan di RSCM Jakarta diperlukan agar bayi tersebut dapat mendapatkan penanganan dari dokter spesialis imunologi dan tumbuh kembang anak. Sebelumnya, bayi ini telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Hermina di Kota Bekasi.
"Bayi R yang berasal dari Desa Sindangsari, Kecamatan Cabangbungin, setelah menjalani pemeriksaan rujukan di Rumah Sakit Hermina Kota Bekasi, membutuhkan perawatan lanjutan dari dokter spesialis imunologi dan tumbuh kembang anak yang ada di RSCM. Oleh karena itu, penanganan selanjutnya akan dilakukan di RSCM Jakarta," ujar Alamsyah pada Kamis (6/7/2023).
BACA JUGA
"Alhamdulillah, kondisi bayi R saat ini berada di rumah dengan aktivitas yang normal dan dalam keadaan sehat di bawah pengawasan tenaga kesehatan," tambah Alamsyah.
Alamsyah menyebutkan bahwa hasil pemeriksaan sementara menunjukkan bahwa Siti Raisya mengalami kelainan hormonal. Oleh karena itu, diperlukan penelitian lebih lanjut dan penanganan yang komprehensif.
"Untuk saat ini, kondisinya menunjukkan adanya kelainan hormonal yang perlu diteliti lebih lanjut, dan itulah mengapa penanganannya harus dilakukan secara komprehensif di rumah sakit kelas A, RSCM Jakarta," tambahnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sebelumnya, bayi ini mengalami pertumbuhan berat badan yang tidak normal dibandingkan dengan bayi sebaya lainnya. Bayi yang berasal dari Kampung Putat, Desa Sindangsari, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengalami obesitas.
Awalnya, Siti lahir dengan berat badan normal sebesar tiga kilogram dan panjang 48 sentimeter. Namun, setelah pulang dari rawat inap saat berusia dua bulan akibat demam, Siti mengalami peningkatan berat badan yang pesat.
"Setelah pulang dari rumah sakit setelah lahir, berat badannya bertambah, mungkin karena susu yang dikonsumsinya cocok atau alasan lain yang tidak saya ketahui. Seiring berjalannya waktu, berat badannya semakin bertambah," kata Marlina, ibu dari Siti Raisya Rahayu, pada Jumat (23/6/2023).
Marlina menyebutkan bahwa tidak ada yang aneh dengan pola konsumsi susu bayinya. Sehari-hari, Siti mengkonsumsi susu formula sebanyak lima kali.
"Susu formula, kadang lima kali sehari. Takarannya tidak terlalu banyak, tergantung pada kebutuhan dan kadang-kadang tidak habis. Ada kalanya susu yang tidak habis dibuang," lanjutnya.
Dengan berat badan yang berlebihan, putri Marlina mengalami keterbatasan gerakan tubuh dan mengalami luka pada beberapa bagian kulitnya. Selain itu, Siti sering menangis karena kesulitan bernapas.
"Kami sudah membawa Siti berobat ke puskesmas poli anak, berkonsultasi dengan ahli gizi, dan dirujuk ke Rumah Sakit Sentra Medika, tetapi belum ada hasil yang jelas. Kemarin, dilakukan CT Scan, tetapi hasilnya belum keluar. Saya akan kembali ke sana pada hari Sabtu untuk kontrol. Menurut dokter, berat badan 15 kilogram tidak normal dan tidak sehat," ungkap Marlina.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar