Rafael Alun Diduga Putar Uang Gratifikasi ke Kegiatan Bisnis
Jakarta, Beritasatu.com - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK mendalami dugaan mantan pejabat Ditjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo memutar uang gratifikasi yang diperolehnya ke kegiatan bisnis. Dugaan ini didalami KPK saat memeriksa tiga saksi, Kamis (20/7/2023).
Tiga saksi tersebut yakni pimpinan money changer Sandi Valas, Ahmad Marzuki; wiraswasta Timothy Pieter Pribadhi; serta komisaris utama PT Keluarga Segar Sehat, Sjamsuri Liga. KPK meminta keterangan ketiganya guna menelusuri dugaan aliran uang gratifikasi Rafael Alun.
"Para saksi hadir dan didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan dugaan adanya penempatan disertai perputaran aliran sejumlah uang oleh tersangka RAT melalui beberapa kegiatan bisnis," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri, Jumat (21/7/2023).
Hanya saja, Ali Fikri tidak menyebutkan kegiatan bisnis yang diduga punya kaitan dengan aliran uang gratifikasi Rafael Alun. Namun demikian, diduga ada sejumlah kegiatan bisnis yang punya kaitan dengan aliran uang Rafael.
Diketahui, KPK menyita total 20 aset mantan pejabat Ditjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo terkait kasus gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Puluhan aset ayah Mario Dandy Satriyo itu tersebar di tiga daerah yakni Jakarta, Yogyakarta, dan Manado.
"Telah melakukan penyitaan terhadap 20 bidang tanah dan bangunan milik tersangka kasus dugaan gratifikasi dan TPPU, RAT," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (22/6/2023).
Ali menyampaikan, penyitaan tersebut merupakan hasil pengusutan tim penyidik KPK dalam penanganan perkara Rafael Alun. Disebutkan Ali, ada enam bidang tanah dan bangunan di Jakarta, tiga aset di Yogyakarta, dan 11 di Manado yang disita KPK.
"Adapun total dari 20 aset yang disita ini jumlahnya mencapai Rp 150 miliar," tutur Ali.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
BERITA TERKAIT

Terkait Andhi Pramono, KPK Sorot Lemahnya Pengawasan Pejabat Pajak dan Bea Cukai

KPK Cecar Istri Rafael Alun soal Banyak Aset Mewah yang Janggal

KPK Cari Solusi Terbaik soal Indekos Rafael Alun yang Dihuni Pejabat Kejagung

Kapuspenkum Kejagung Cerita Kerap Indekos, Tak Tahu Ternyata Milik Rafael Alun

Kapuspenkum Kejagung Siap Tinggalkan Indekos Rafael Alun

Terus Cari Bukti, KPK Kembali Perpanjang Penahanan Rafael Alun
BERITA TERKINI

Rencana Kenaikan Gaji PNS di 2024, Pengamat Sarankan Fokus pada Daerah Terpencil

Cinta Mega Main Game Slot Saat Rapat Paripurna DPRD DKI, Ini Respons Heru Budi

Kisruh Sistem Zonasi PPDB 2023, SMAN 5 Tangsel Didemo Warga Sekitar

Jadi Korban Perundungan? Calon Dokter Bisa Lapor ke Sini

OneXPlayer2, Handheld Gaming PC dengan Resolusi yang "Overkill"

Warga Gempar! Ibu dan Anak di Malang Tewas dengan Luka Penuh Sayatan

Realisasi Investasi Sudah 48,5%, Pemerintah Optimistis Target Rp 1.400 T Bisa Tercapai

Polisi Beberkan Peran Para Tersangka Kasus TPPO Jual Ginjal ke Kamboja

Manajemen Baso A Fung Tutup Kasus Kerupuk Babi

Tidak ada komentar:
Posting Komentar