Seolah Punya Firasat, Ini Pesan Terakhir Korban Tewas Lift Jatuh Az Zahra ke Keluarga By BeritaSatu. - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Seolah Punya Firasat, Ini Pesan Terakhir Korban Tewas Lift Jatuh Az Zahra ke Keluarga By BeritaSatu.

Share This

 

Seolah Punya Firasat, Ini Pesan Terakhir Korban Tewas Lift Jatuh Az Zahra ke Keluarga

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
June 7, 2023
Keluarga salah satu korban lift jatuh di Sekolah Az Zahra, Bandar Lampung bernama Ahmad Burhan.
Keluarga salah satu korban lift jatuh di Sekolah Az Zahra, Bandar Lampung bernama Ahmad Burhan.

Bandar Lampung, Beritasatu.com - Masfufatul Khanani (39) istri salah satu korban lift jatuh di Sekolah Az Zahra, Bandar Lampung bernama Ahmad Burhan tidak menyangka suaminya akan menjadi korban dari insiden maut tersebut. Dua hari sebelum kejadian yang terjadi pada Rabu (5/7/2023) sekitar pukul 16.30 WIB, Ahmad seolah memiliki firasat dan memberi pesan terakhir kepada keluarganya.

Menurut Masfufatul Khanani, sejak dua hari yang lalu suaminya sempat dekat dengan anak-anaknya. Bahkan suaminya juga meminta kepada anak-anaknya untuk bisa menghidupkan air hingga mengisi di kamar mandi.

"Beliau sempat mengajari anak-anak cara menghidupkan air dan mengisi air di dalam kamar mandi, termasuk bisa mencuci baju dan melipat baju, dan itu pesan kepada anak perempuannya Masruroh," ungkap Masfufatul Khanani kepada Beritasatu.com

Masfufatul Khanani mengatakan, biasanya ketika akan pulang, para korban termasuk suaminya turun ke lantai dasar Sekolah Azzahra menggunakan lift penumpang, bukan dengan lift barang yang terjatuh tersebut.

"Dari informasi yang saya terima, saat kejadian tersebut, suaminya dan korban lainnya turun dari lantai 6 gedung Sekolah Azzahra dengan menggunakan lift barang, diduga kelebihan muatan, membuat tali lift barang yang ditumpangi sembilan orang tersebut terputus," kata Masfufatul Khanani.

Masfufatul Khanani menuturkan, suaminya itu sudah bekerja sebagai pekerja bangunan di Sekolah Az Zahra Bandar Lampung sejak 1 bulan lalu. Sebelum meninggal suaminya telah berpesan kepada kedua orang anaknya untuk melipatkan baju.

"Baru dilakukan sebagian olah anak saya dan suami saya bilang kalau nanti selesai makan akan dibelikan kuota," tutur Masfufatul Khanani.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Masfufatul Khanani menceritakan, pada saat kejadian, posisinya suaminya mau cepat pulang semua ke rumah. Seharusnya, pada pukul 17.00 WIB suaminya sudah sampai di rumah, tetapi saat kejadian itu suaminya pulang lebih cepat dan pukul 16.00 WIB sudah pulang.

"Suami saya itu katanya kalau pulang selalu naik tangga biasa, tetapi sore itu naik lift barang," ucap Masfufatul Khanani.

Masfufatul Khanani menjelaskan, beberapa hari sebelum insiden jatuhnya lift Sekolah Az Zahra Bandar Lampung tersebut, suaminya mengatakan sedang mengerjakan proyek baru sebelum anak sekolah masuk.

"Sebelum anak sekolah masuk, kerjaan ini harus selesai dan hari minggu juga suami saya ini selalu bekerja. Jadi ini dikebut mau masuk anak sekolah," jelas Masfufatul Khanani.

Dari tujuh orang korban tewas, empat orang diketahui merupakan warga Kelurahan Negeri Olok Gading, Kecamatan Teluk Betung Timur, Kota Bandar Lampung, Lampung. Keempatnya ialah Rahmatullah (38), Selamet Saparudin (44), Asep Nursyamsi (39) dan Ahmad Burhan (39).

Jenazah empat orang korban jatuhnya lift Sekolah Az Zahra Bandar Lampung yang bertetangga tersebut akan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Tanjung Jati Kelurahan Negeri Olok Gading.

Adapun tiga orang korban meninggal dunia lainya ialah Udin (65) warga Jalan Pangeran Emir M. Noer, Bandar Lampung, Romi (32) warga Jalan Dr. Harun 1 Gg. Arema Kelurahan Kota Baru, Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung dan Edi Mulyono (38 tahun) warga Jalan Suban Marbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan.

Sementara itu, dua orang yang selamat dari insiden maut lift jatuh di Sekolah Az Zahra, Bandar Lampung saat ini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Bumi Waras, Bandar Lampung. Kedua korban mengalami patah pada kaki kanan dan tangan kiri dan luka trauma di bagian kepala.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages