Unjuk Rasa di Al Zaytun Indramayu Ricuh, Sejumlah Polwan Luka-luka
INDRAMAYU, iNews.id - Aksi unjuk rasa kembali dilakukan oleh Alinsia Santri dan Rakyat Indonesia untuk Indramayu (Asrii) atas polemik Pondok Pesantren Al Zaytun. Aksi tersebut sempat diwarnai kericuhan hingga membuat sejumlah polwan terluka.
Kericuhan terjadi saat sekelompok pengunjuk rasa dari seribuan massa Asrii hendak melintas di depan gerbang Pintu Ponpes Al Zaytun. Namun petugas kepolisian yang berjaga berusaha menghalau mereka. Aksi saling dorong antara pengunjuk rasa dan polisi pun tak terhindarkan.
Massa tetap memaksa bergerak untuk berunjuk rasa di depan pintu gerbang Al Zaytun, agar menyampaikan aspirasinya secara langsung. Saat merangsek masuk itulah terjadi aksi saling dorong. Petugas kepolisian langsung mengambil tindakan tegas dengan mengamankan beberapa pengunjuk rasa.
Editor : Asep Supiandi
Follow Berita iNewsJabar di Google News
Dalam aksi itu, pengunjuk rasa mendesak tujuh tuntutan, di antaranya adili Panji Gumilang hingga usut dugaan pencucian uang dan penyerobotan lahan. Selain itu juga massa menilai Ponpes Al Zaytun banyak menyimpang, terlebih pernyataan pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang yang dinilai kontroversi.
Hingga menjelang sore, aksi unjuk rasa masih terjadi di sekitar Pondok Pesantren Al Zaytun di Indramayu.
Komentar
Posting Komentar