3.000 Dosen UI Siap Bantu Ungkap Kasus Mahasiswa Dibunuh Kakak Tingkat By BeritaSatu

 

3.000 Dosen UI Siap Bantu Ungkap Kasus Mahasiswa Dibunuh Kakak Tingkat

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
July 24, 2023
Kriminolog UI Adrianus Meliala bersama sejumlah civitas akademica UI mendatangi Polres Metro Depok, Senin, 7 Agustus 2023.
Kriminolog UI Adrianus Meliala bersama sejumlah civitas akademica UI mendatangi Polres Metro Depok, Senin, 7 Agustus 2023.

Jakarta, Beritasatu.com - Civitas akademica Universitas Indonesia (UI) mendukung penuntasan kasus mahasiswa UI yang dibunuh kakak tingkatnya. Kriminolog UI Adrianus Meliala bahkan menyebut, 3.000 dosen akan dikerahkan untuk membantu jika diperlukan.

Adrianus Meliala bersama sejumlah civitas akademica UI mendatangi Polres Metro Depok, Senin (7/8/2023) siang. Kedatangan mereka untuk menyoroti kasus pembunuhan yang terjadi antara adik dan kakak tingkat di jurusan Sastra Rusia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UI.

“Kelompok dosen yang meminati masalah-masalah forensik di UI datang ke Polres Depok bertemu dengan Pak Waka terkait dengan kasus yang menimpa mahasiswa UI, baik mahasiswa UI sebagai pelaku pembunuhan dan korban pembunuhan,” katanya, Senin (7/8/2023).

“Tujuan utama kami adalah ingin tahu juga mengenai apa duduk masalahnya. Dan yang kedua tentunya dalam rangka untuk memberikan dukungan kepada Polres Depok bahwa paling nggak kami-kami dari dosen tentu ingin juga agar kebenaran yang terungkap dan dukungan bagi Polres Depok dalam rangka menjalankan tugas secara baik-baiknya,” tambahnya.

Pihaknya mengaku siap memberikan dukungan pada penyidik jika memang diperlukan. Bahkan, 3.000 dosen akan dikerahkan untuk membantu jika diperlukan.

“Jika ada hal-hal yang diperlukan di mana kami sebagai ahli bisa membantu, maka kami tentu bisa akan dengan senang hati membantu. Mengingat kami di UI ada 3000 dosen, itu kalau misalnya bisa diperlukan keterangan ahli psikologi misalnya keterangan ahli kedokteran atau yang lain tentu saja kami akan dengan senang hati membantu,” ujarnya.

Adrianus menuturkan, UI memiliki berbagai layanan yang bisa digunakan oleh pihak kepolisian untuk memberikan layanan secara cepat. Misalnya, layanan kedokteran forensik yang nanti bisa diinformasikan oleh dokter bahwa agar ketika misalnya kepolisian membutuhkan visum mungkin tidak perlu jauh ke RS Polri.

“Karena di UI sebetulnya juga cukup memiliki kemampuan dan yang tentunya bagi mahasiswa yang memiliki masalah terkait dengan kehidupan sosialnya, masalah psikologinya juga sebetulnya UI memiliki berbagai dukungan kelembagaan, alhasil kemudian bisa dibantu dan bisa menyelesaikan studinya dengan baik,” ungkapnya.

Adrianus mengucapkan terima kasih pada jajaran Polres Metro Depok yang membantu untuk bertemu dengan pelaku pembunuhan Altaf yang sedang mendekam di sel.

“Terima kasih kepada jajaran Polres yang telah membantu kami dalam rangka sebagai dosen bertemu dengan mahasiswa yang ada di sini yang menjalani proses hukum akibat dari perbuatannya,” pungkasnya.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya