Australia Beli Rudal Tomahawk untuk Tingkatkan Kemampuan Serangan Jarak Jauh By BeritaSatu

 

Australia Beli Rudal Tomahawk untuk Tingkatkan Kemampuan Serangan Jarak Jauh

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
August 7, 2023
Kapal perang Amerika Serikat menembakkan rudal Tomahawk ke Suriah, 7 April 017.
Kapal perang Amerika Serikat menembakkan rudal Tomahawk ke Suriah, 7 April 017.

Sydney, Beritasatu.com - Australia akan membelanjakan uang sebesar US$ 833 juta untuk membeli lebih dari 200 rudal Tomahawk dari Amerika Serikat. Pembelian itu untuk meningkatkan kemampuan serangan jarak jauhnya.

Australia akan menjadi satu dari tiga negara yang memiliki rudal Tomahawk bersama dengan AS dan Inggris, kata Menteri Pertahanan Richard Marles, Senin (21/8/2023).

"Kami berinvestasi dalam kemampuan yang dibutuhkan pertahanan kami untuk menjaga keamanan warga Australia di dunia yang kompleks, dan tidak pasti di mana kita hidup hari ini," kata Marles dalam sebuah pernyataan.

Departemen Luar Negeri AS pada bulan Maret menyetujui penjualan rudal Tomahawk, yang memiliki jangkauan 1.500 km, tetapi tidak menunjukkan pada saat kontrak telah ditandatangani atau pembicaraan telah selesai.

Rudal versi kapal yang diluncurkan, diproduksi oleh RTX Corp, akan dikerahkan di kapal perusak kelas Hobart Angkatan Laut Australia, katanya.

Australia meyakini, perlu meningkatkan kekuatan pertahanannya karena Tiongkok sedang melakukan pembangunan militer terbesar sejak akhir Perang Dunia Kedua. Awal tahun ini, Australia setuju untuk bekerja sama dengan Amerika Serikat dan Inggris untuk mengembangkan armada kapal selam bertenaga nuklir.

Selain rudal Tomahawk, Australia akan menghabiskan dana sekitar A$ 431 juta untuk membeli lebih dari 60 peluru kendali anti-radiasi canggih dari Amerika Serikat.

Peluru kendali anti-tank jarak jauh juga akan dibeli untuk kendaraan pengintai tempur Boxer Angkatan Darat Australia dalam kontrak senilai lebih dari A$50 juta.

Pengumuman penjualan rudal Tomahawk datang beberapa hari setelah AS menyetujui kemungkinan penjualan sistem roket artileri mobilitas tinggi (HIMARS) M142 ke Australia seharga US$ 975 juta.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya