Ibu Ngamuk Anaknya 13 Kali Gagal Ujian SIM, Dirlantas Polda Jatim: Anggota Kami Kurang Sensitif By BeritaSatu

 

Ibu Ngamuk Anaknya 13 Kali Gagal Ujian SIM, Dirlantas Polda Jatim: Anggota Kami Kurang Sensitif

By BeritaSatu.com

beritasatu.com

July 24, 2023

Direktur Lalu Lintas Polda Jatim, Kombes Pol Taslim Chairuddin.

Surabaya, Beritasatu.com - Dirlantas Polda Jatim angkat bicara terkait viralnya video ibu di Gresik, Jawa Timur mengamuk karena anaknya tak kunjung lulus meski sudah 13 kali mengikuti ujian praktik surat izin mengemudi (SIM) C atau SIM sepeda motor.

Direktur Lalu Lintas Polda Jatim, Kombes Pol Taslim Chairuddin menilai aksi protes yang dilakukan wanita asal Gresik tersebut, sebagai kritik dan bahan evaluasi.

"Iya memang benar peristiwa itu terjadi, dan itu menjadi sebuah kritik bagi kami. Sesuai perintah Bapak Kapolda (Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto, red) sudah dibentuk tim dari Paminal, dari Irwasda dan kami sendiri dari sisi lalu lintas untuk mendalami sesuai seperti apa yang terjadi," kata Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Taslim Chairuddin kepada Beritasatu.com, Kamis (3/8/2023).

Kombes Pol Taslim Chairuddin menilai anggota di lapangan kurang sensitif saat melayani masyarakat.

"Memang kejadian itu ada. Suami beliau satu kali ujian dan gagal. Sementara anaknya 13 kali dan gagal. Kami sayangkan anggota kami kurang sensitif. Seharusnya ketika 13 kali gagal, ada semacam konseling atau pelatihan, sehingga tidak sampai menimbulkan persoalan seperti ini," pungkas Taslim.

Ilustrasi ujian praktik surat izin mengemudi

Sebelumnya, video seorang emak-emak protes ke Kapolri karena suami dan anaknya gagal dalam ujian Surat Izin Mengemudi (SIM) di Satlantas Gresik, Jawa Timur, menjadi viral di media sosial. Tak tanggung-tanggung, anaknya gagal 13 kali dalam uji SIM, sementara suaminya satu kali gagal.

Kegagalan tersebut membuat emak-emak marah karena diduga ada manipulasi dalam ujian tersebut. Video kemarahannya yang berdurasi 4 menit 58 detik itu diunggah di Tiktok dan tersebar juga melalui pesan Whatsapp (WA).

Berdasarkan keterangan video, ibu-ibu tersebut marah karena anaknya yang sudah 13 kali mengikuti ujian praktik SIM C atau SIM sepeda motor tetapi tak kunjung lulus. Padahal menurutnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya telah memerintahkan jajarannya untuk mempermudah proses ujian praktik SIM.