Polisi Selidiki Penyebab Ledakan di Laboratorium yang Tewaskan Mahasiswi IPB By BeritaSatu

 

Polisi Selidiki Penyebab Ledakan di Laboratorium yang Tewaskan Mahasiswi IPB

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
August 7, 2023
Kasat Reserse Kriminal Polres Bogor AKP Yohanes Redhoi Sigiro di Bogor, Jawa Barat.
Kasat Reserse Kriminal Polres Bogor AKP Yohanes Redhoi Sigiro di Bogor, Jawa Barat.

Bogor, Beritasatu.com - Kepolisian Resor Bogor menyelidiki untuk menemukan penyebab ledakan di laboratorium Institut Pertanian Bogor (IPB) University, Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengakibatkan kematian mahasiswi bernama Laila Atika Sari.

Kasat Reserse Kriminal Polres Bogor, AKP Yohanes Redhoi Sigiro, menjelaskan, polisi sedang melakukan penyelidikan dengan memeriksa beberapa saksi yang menyaksikan peristiwa ledakan pada Jumat (18/8/2023).

"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk mengungkap kronologi peristiwa yang dialami oleh Laila Atika Sari di IPB," ujar Yohanes, di Bogor, Selasa (22/8/2023).

Pemeriksaan ini bertujuan untuk mencari informasi mengenai aktivitas mahasiswi IPB itu di laboratorium, dari awal hingga terjadi ledakan.

"Kami ingin memahami bagaimana Laila masuk ke laboratorium, apa yang dia lakukan di sana, dan bagaimana akhirnya terjadi ledakan serta proses penanganannya, termasuk keterangan dari teman-teman korban dan pihak IPB," jelas Sigiro.

Menurutnya, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan melibatkan Puslabfor Mabes Polri.

"Kami sedang menunggu hasil dari Puslabfor untuk mengetahui penyebab ledakan tersebut," katanya.

Peristiwa bermula ketika Laila, seorang mahasiswi IPB, sedang melakukan analisis lemak bahan pakan dengan metode soxlet di laboratorium pada Jumat (18/8/2023).

Laila Atika Sari, mahasiswi S2 itu, mengalami luka bakar akibat terjebak dalam ruang laboratorium yang terbakar sekitar pukul 16.00 WIB.

Setelah dievakuasi dari laboratorium, Laila dibawa menggunakan ambulans ke Rumah Sakit Medika Dramaga untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Namun, rumah sakit tersebut tidak memiliki fasilitas yang cukup untuk menangani luka serius yang dialami Laila, sehingga pasien tersebut dirujuk ke rumah sakit dengan fasilitas lebih memadai.

Tim dari IPB University dan keluarga Laila sepakat untuk membawa pasien ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta untuk perawatan lebih intensif.

Setelah mendapat perawatan intensif dari tim dokter RSCM pada Sabtu (19/8/2023) sekitar pukul 10.00 WIB, Laila Atika Sari dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga

Komentar