Clara Maria Tjandra Dewi H.

Senin, 31 Juli 2023 06:00 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Fatih F. H. ayah korban kecelakaan akibat kabel optik, Sultan Rif'at Alfatih, menolak bantuan dari PT. Bali Towerindo Sentra. Perusahaan itu adalah pemilik kabel optik yang menghantam leher Sultan hingga tenggorokan mahasiswa Universitas Brawijaya Malang itu kini tak bisa bicara dan makan minum dengan normal.

Peristiwa kecelakaan yang menimpa Sultan itu terjadi di Jakarta Selatan, pada 5 Januari 2023.

Fatih mengatakan alasan penolakan itu karena pihak manajemen perusahaan tidak langsung menengok anaknya yang sempat beberapa bulan dirawat di rumah sakit. Perusahaan itu justru mengirim utusan dan pengacara.

Ayah Sultan merasa terhina karena sikap seperti itu. "Yang ngomong adalah lawyer tapi tidak melihat kondisi anak saya, langsung one time payment aja," kata Fatih saat dihubungi, Minggu, 30 Juli 2023.

Sebelumnya, pengacara PT. Bali Towerindo Sentra, Maqdir Ismail mengatakan, sudah ada bantuan yang ditawarkan kepada Sultan.

Fatih membenarkan tawaran bantuan biaya perawatan itu memang ada, namun tetap ditolak lantaran dianggap kurang etis.

Orang tua Sultan juga tidak tahu berapa jumlah bantuan yang dimaksud oleh Maqdir. Fatih sempat mendengar pernyataan pengacara itu bahwa tawaran pihak perusahaan juga ditolak keluarga.

"Padahal menurut pihak provider itu angka sudah cukup besar, sedih saya dikatain begitu, marah sekali," tuturnya.

Selanjutnya Fatih cari sendiri perusahaan pemilik kabel optik...

Berita terkait

5 Fakta Kasus Sultan yang Terjerat Kabel Optik, Pakai Alat Bantu Nafas hingga Merasa Terhina Sikap Perusahaan

1 jam lalu

Fakta-fakta tentang Sultan Rif'at Alfatih yang lehernya terjerat kabel optik hingga sulit bernapas, makan dan bicara

Bina Marga DKI Panggil Perusahaan Pemilik Kabel Optik yang Bikin Sultan Rifat Tak Bisa Bicara

2 jam lalu

Dinas Bina Marga DKI telah memanggil Bali Tower soal kecelakaan Sultan Rifat Alfatih yang terkena kabel optik milik perusahaan tersebut.

Top 3 Metro: DKI Klarifikasi Jokowi Soal Pembebasan Lahan Sodetan Ciliwung, Dinas Bina Marga Diminta Tertibkan Kabel Optik Menjuntai

3 jam lalu

Jokowi mengatakan Sodetan Ciliwung mandek hampir 11 tahun karena Pemprov DKI tak kunjung menyelesaikan urusan pembebasan lahan.

Kasus Sultan, DKI Klaim Terus Perbaiki dan Awasi Sarana Jaringan Kabel Optik

13 jam lalu

Sekda DKI menjawab begini saat ditanya perhatian pemda terhadap kasus Sultan terjerat kabel optik di jalan.

Cerita Warga: Lokasi Kecelakaan Sultan Terkena Kabel Optik Minim Penerangan

16 jam lalu

Seorang warga sekitar mengatakan kabel optik yang menjuntai itu diikat sendiri oleh warga sekitar agar tak mengganggu pengendara.

Sultan Terjerat Kabel Optik Kini Hanya Bisa Bicara Lewat Teks atau Isyarat

18 jam lalu

Sultan terjerat kabel optik di jalan sampai tenggorokannya putus. Begini ayahnya bicara perusahaan pemilik kabel dan Pemda DKI

Banyak Kabel Menjuntai di Jalan, Ini Akibatnya bila Terjerat

21 jam lalu

Selain terkena jepretan seperti kasus Sultan Rifat Alfatih, kabel yang menjuntai juga bisa menyebabkan orang terjerat. Apa saja bahayanya?

Anggota DPRD DKI Minta Dinas Bina Marga Tertibkan Kabel Optik Menjuntai di Jalan

1 hari lalu

Akibat hantaman kabel optik itu, posisi pita suara Sultan kaku dan terbuka sehingga dinyatakan lumpuh oleh dokter.

PDIP-PSI Desak Heru Budi Bantu Sultan Korban Terjerat Kabel Optik

1 hari lalu

PDIP dan PSI kompak mendesak penjabat Gubernur DKI Heru Budi untuk membantu Sultan yang menjadi korban terjerat kabel optik.

Sultan Celaka Akibat Terjerat Kabel Optik, Temannya Jauh-jauh Datang dari Malang Beri Semangat

1 hari lalu

Teman-teman Sultan Rif'at Alfatih berdatangan ke Jakarta untuk memberi semangat. Sultan celaka akibat terjerat kabel optik enam bulan lalu.