Ukraina Akan Pemilu Tahun Depan, Presiden Zelensky Minta Negara Barat Membantu
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F07%2F31%2Fvolodymyr_zelensky4_reu.jpg)
KIEV, iNews.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, merespons panggilan dari seorang senator Amerika Serikat yang meminta pengumuman Pemilu 2024. Zelensky menyebut Pemilu bisa berjalan jika ada intervensi negara Barat.
Saat ini, pemilihan tidak dapat diadakan di Ukraina selama masa hukum militer diberlakukan, yang harus diperpanjang setiap 90 hari.
Dia mengatakan biaya untuk mengadakan pemilihan selama masa damai adalah 135 juta dolar. "Saya tidak tahu berapa banyak yang diperlukan selama masa perang," katanya, seperti dikutip dari Reuters, Senin (28/8/2023).
Zelensky memastikan tidak akan mengambil uang dari senjata dan memberikannya untuk Pemilu.
Ukraina juga akan membutuhkan bantuan dalam menyediakan akses pemungutan suara tambahan untuk jutaan orang di luar negeri, terutama dari Uni Eropa.
Zelensky mengatakan bahwa mereka yang melawan invasi Rusia harus termasuk dalam risiko pemilihan tersebut.
"Mereka membela demokrasi ini hari ini, dan tidak memberi mereka kesempatan ini karena perang, itu tidak adil," katanya.
Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Follow Berita iNews di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar