Kebakaran Gunung Sumbing, Semua Posko Pendakian Ditutup By BeritaSatu - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Kebakaran Gunung Sumbing, Semua Posko Pendakian Ditutup By BeritaSatu

Share This

 

Kebakaran Gunung Sumbing, Semua Posko Pendakian Ditutup

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
September 3, 2023
Akibat kebakaran di Gunung Sumbing, para pendaki tidak dapat mendaki, Minggu 3 September 2023.
Akibat kebakaran di Gunung Sumbing, para pendaki tidak dapat mendaki, Minggu 3 September 2023.

Wonosobo, Beritasatu.com - Seluruh posko atau basecamp pendakian ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan karena Gunung Sumbing di Jawa Tengah kebakaran. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi risiko yang tidak diinginkan.

Kepala BPBD Kabupaten Wonosobo, Bambang Trie, di Basecamp Gajah Mungkur, Desa Lamuk, Kecamatan Kalikajar, Minggu (3/9/2023), menjelaskan, penutupan dilaksanakan sesuai dengan surat edaran dari Perhutani.

"Untuk sementara, kegiatan pendakian Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro ditangguhkan hingga waktu yang belum ditentukan, mengingat kondisi yang masih belum memungkinkan. Selain fokus pada upaya pemadaman api, penutupan ini juga bertujuan untuk mencegah terjadinya insiden yang tidak diinginkan," katanya.

Hingga Sabtu sore, sekitar 240 hektare kawasan hutan Gunung Sumbing telah terbakar, mencakup petak 29-1 dan 29-2, meliputi 4 kecamatan, yaitu Kecamatan Kalikajar, Kepil, dan Kecamatan Sapuran. Luasan yang terbakar terdiri dari 221,5 hektare di petak 29-1 dan 18,5 hektar di petak 29-2.

"Penyelidikan sementara masih berlangsung untuk menentukan penyebab pasti kebakaran ini, dan kami belum dapat memastikan asal mula api tersebut. Dibandingkan dengan kejadian serupa pada tahun 2019, tahun ini situasinya lebih serius, karena musim kemarau berlangsung lebih panjang dibandingkan dengan tahun 2019," tambahnya.

Sementara itu, Muhammad Lukman Syarif, seorang pendaki asal Demak, merasa kecewa karena rencana pendakiannya terpaksa dibatalkan akibat penutupan posko.

"Saya dan teman saya berencana untuk mendaki bersama. Saya sangat kaget mendengar penutupan ini. Kami berharap posko akan tetap buka dan belum mengetahui tentang kebakaran ini sebelumnya," katanya.

BPBD Wonosobo terus berkoordinasi dengan BPBD provinsi dan BNPB dalam penanganan kebakaran hutan di Gunung Sumbing.

Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati, terutama dalam tidak bermain api di lahan yang kering dan mudah terbakar, mengingat masih berada dalam musim kemarau panjang.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa kebakaran hebat melanda kawasan hutan Gunung Sumbing pada Jumat (1/9/2023) sore, merambat hingga menghanguskan kawasan hutan di petak 29-1 dan 29-2 RPH Kleseman, BKPH Wonosobo, KPH Kedu Utara. Hingga saat ini, petugas gabungan masih berusaha memadamkan api.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages