Bulungan, Beritasatu.com - Penyebab kematian Brigadir Setyo Herlambang yang merupakan pengawal pribadi Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara), Irjen Pol Daniel Adityajaya hingga saat ini masih menjadi misteri. Kabar terbaru menyebutkan ada luka lebam pada tubuh Brigadir Setyo.

Menanggapi beredarnya informasi tersebut, Kabid Humas Polda Kaltara, Kombes Pol Budi Rachmat dengan tegas membantahnya. Ia menegaskan, saat menyerahkan jenazah Brigadir Setyo kepada pihak keluarga, kondisinya masih utuh tanpa lebam.

"Yang menyebutkan (ada lebam) kalau tidak salah dari pihak penasihat hukum keluarga korban. Kita serahkan (jenazah) kepada keluarga korban dalam kondisi utuh," ungkap Budi saat ditemui di Mapolda Kaltara, Jumat (29/9/2023) malam.

Menurut Budi, proses autopsi oleh tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Polda Jawa Tengah juga dilakukan sesuai dengan prosedur. Selain itu, kondisi jenazsah juga telah disaksikan oleh keluarga korban saat proses penyerahan jenazah. Bahkan proses autopsi juga turut disaksikan keluarga korban.

"Diperiksa sendiri, diperlihatkan kepada keluarganya, mertuanya, ini sebelum dilakukan autopsi. Proses autopsi juga disaksikan sendiri oleh pihak keluarganya," kata Budi.

Budi menegaskan, pihaknya dibantu oleh tim Bareskrim Polri akan berusaha secara maksimal untuk mengungkap penyebab kematian Brigadir Setya Herlambang.

"Yang terbaik telah kami lakukan. Dari Polda Kaltara yang di-back up oleh Bareskrim Mabes Polri," pungkasnya.