Police Goes to School, Polisi Kampanye Anti Bullying di SMA Kota Depok | Garuda News 24

Depok –

Polres Metro Depok melalui Satuan Lalu Lintas mensosialisasikan call center 110 ke pelajar di SMPN 2 Depok. Polisi juga meminta pelajar turut serta mencegah tawuran hingga bullying.

Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Kasatlantas Polres Metro Depok yang diikuti 1.324 murid di SMPN 2 Depok, Pancoran Mas, Depok, Selasa (12/9/2023) pukul 07.00 WIB hingga 09.00 WIB. Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady melalui Kompol Multazam menuturkan tujuan kegiatan ini agar para siswa dapat memahami dan mengerti tentang porsi tugas kepolisian.

“Serta, mengetahui mengenai nomor telepon Layanan Kepolisian 110 disamping itu dengan memberikan sosialisasi dan mengenali tugas polisi. Kami mengajak anak-anak untuk melarang keras melakukan bullying (perundungan) ataupun kekerasan di lingkungan sekolah,” ujar Multazam dalam keterangannya, Selasa (12/9/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Multazam berharap kelak murid-murid bisa lebih disiplin dan mematuhi segala peraturan lalu lintas. Hal itu juga guna mewujudkan tertib berlalu lintas menjadi pelopor keselamatan nomor satu berlalu lintas.

“Kami diseminasikan di depan anak anak kami semua untuk membekali anak anak kami agar kenal akan nomor telepon layanan Kepolisian 110, sama halnya seperti 911 di negara luar sana. Kami praktikkan menelepon 110 langsung di depan anak anak, reaksi anak anak ada yang takut menelpon 110 kami himbau untuk jangan ragu untuk menelepon bilamana rekan-rekan semua dalam keadaan darurat,” jelasnya.

Dalam kegiatan itu, Multazam juga menyelingi dengan kuis-kuis. Murid pun antusias untuk menjawab di kegiatan tersebut.

Sementara, Kepala Sekolah SMPN 2 Depok Salim Bangun menuturkan ucapan terima kasih terhadap pihak kepolisian dalam membina para murid agar paham betul tata tertib berkendara. Dengan hal itu juga para siswa dapat lebih dekat dengan pihak kepolisian.

“Kami jajaran guru serta murid murid diperkenalkan langsung melalui pembinaan yang berbentuk literasi agar murid-murid paham betul bagaimana sih dan apa aja sih tata tertib berkendara berdasarkan peraturan perundang undangan. Dengan itu anak-anak bisa memahami dan juga anak-anak bisa lebih dekat dengan Kepolisian khususnya Kota Depok, untuk itu kami ucapkan terimakasih atas apa yang sudah disampaikan kepada anak anak kami di pagi ini,” tutur Salim.

(mea/mea)