Selama KTT ASEAN, BNPB Kerahkan 2 Pesawat Evaporasi Buatan untuk Kurangi Polusi Udara Jakarta - Tempo

 

Selama KTT ASEAN, BNPB Kerahkan 2 Pesawat Evaporasi Buatan untuk Kurangi Polusi Udara Jakarta

Senin, 11 September 2023 05:30 WIB

BNPB melakukan evaporasi buatan dengan teknik baru water-spray untuk mengurangi polusi udara Jakarta selama KTT ASEAN di Jakarta, Selasa 5 September 2023. (Antara/HO-BNPB)

TEMPO.COJakarta - Untuk mengurangi polusi udara Jakarta selama KTT ASEAN 2023, Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) terapkan teknologi modifikasi cuaca (TMC). Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan dua pesawat fixed-wing dikerahkan untuk melakukan penyemprotan dari udara pada 5 – 7 September 2023.

Dua pesawat yang dikerahkan BNPB itu melakukan evaporasi atau hujan buatan dengan teknik baru. Pesawat itu melakukan water-spray di langit Jakarta. Dengan teknik ini, BNPB tidak lagi bergantung pada kondisi awan di langit untuk membuat hujan buatan.

"Sebanyak 2 pesawat dioperasikan untuk menciptakan evaporasi sehingga diharapkan bisa membilas polusi udara," kata Abdul seperti dikutip dari Antara pada Sabtu, 9 September 2023.

Operasi TMC teknik baru ini bertujuan mengurangi polusi udara Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek), selain mendukung penyelenggaraan KTT ASEAN 2023.

Selama KTT ASEAN berlangsung pada 5-7 September lalu, sebanyak 18 sorti penerbangan dilakukan. Dua pesawat itu melakukan water-spray sebanyak 22.500 liter di langit Jakarta.

Modifikasi cuaca dengan water mist melalui alat penyemprot air di langit ini disebut memberikan dampak cukup signifikan. Nilai polutan PM 2,5 menurun di sejumlah titik yang telah dilakukan operasi.

BNPB akan terus melanjutkan operasi TMC teknik baru ini setelah keberhasilan menurunkan polutan pada saat KTT ASEAN. Kegiatan modifikasi cuaca water mist di Jabodetabek dengan dua pesawat fixed-wing itu akan dilakukan hingga 13 September 2023.

Advertising
Advertising

Operasi TMC yang dilakukan BNPB bekerja sama dengan TNI AU, BRIN dan BMKG itu berdasarkan hasil Rapat Koordinasi Lanjutan Penanganan Lanjutan Penanganan Polusi Udara di wilayah Jabodetabek yang dipimpin Luhut Pandjaitan pada 2 September lalu. BNPB mengerahkan 2 pesawat dengan kapasitas penyemprotan 1.000 sampai 1.500 liter per sorti.

Pilihan Editor: Inilah 3 Cara Menekan Polusi Udara Jakarta, 2 Cara Pernah Diterapkan di Thailand dan Beijing



Berita terkait

Cegah Dampak Polusi Udara Jakarta, Guru dan Siswa Diimbau Pakai Masker Lagi di Sekolah

2 jam lalu

Baca Juga

Komentar