Viral Video PMI Asal Jember Disekap di Rusia By BeritaSatu

 

Viral Video PMI Asal Jember Disekap di Rusia

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
September 8, 2023
Ilustrasi penyekapan
Ilustrasi penyekapan

Jember, Beritasatu.com - Baru-baru ini telah beredar sebuah video memperlihatkan seorang pekerja migran (PMI) pria asal Jember, Jawa Timur mengaku disekap di sebuah apartemen di Rusia dan selama setahun bekerja tidak pernah digaji.

Video berdurasi 1 menit tersebut telah diunggah di salah satu platform media sosial. Pria yang mengaku bernama Rahmad Kurniawan Abadi itu mengungkapkan kondisinya saat ini. Pria tersebut mengaku dikunci di sebuah ruangan apartemen di Moskow, Rusia oleh agen yang mempekerjakannya. Rahmad juga mengaku diperlakukan tidak manusiawi.

Dalam video, Rahmad berharap bantuan pemerintah Indonesia agar dipulangkan kembali ke kampung halamannya di Jember.

Sementara itu, Kepala Dinas ketenagakerjaan Kabupaten Jember Suprihandoko membenarkan pria dalam video tersebut merupakan seorang warga Desa Ampel, Kecamatan Wuluhan, Jember.

"Alhamdulillah sampai hari ini kita sudah menemukan alamatnya, kemudian istri yang bersangkutan kita undang ke sini dan sudah bertemu dengan petugas kami yang memang profesional mengurusi itu," ungkapnya saat dikonfirmasi Jumat (8/9/2023) siang.

Suprihandoko menegaskan keberangkatan Rahmad menjadi PMI ke Rusia melalui jalur nonprosedural alias ilegal. Rahmad diberangkatkan oleh seorang warga asal Kecamatan Genteng, Banyuwangi. Namun, pihak Disnaker Jember sejauh ini masih melakukan penelusuran.

"Kemudian kita minta bagaimana kronologisnya, keberangkatan ke Rusia seperti apa sebagai dokumen awal bagi kami. Informasi yang didapat dari petugas kami, mereka memiliki paspor. Namun, sampai hari ini kita belum melihat visanya seperti apa, visa kunjungan atau visa kerja atau apa. Ini masih kita telusuri," tambahnya.

Selain mengundang pihak keluarga Rahmad, pihak Disnaker Jember juga berkoordinasi dengan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia atau KBRI di Moskow, Rusia, untuk mengupayakan kepulangan Rahmad ke Tanah Air.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya