Monday
11Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home Featured

Hadiah Nobel Perdamaian 2023 Jatuh pada Aktivis Perempuan Iran Narges Mohammadi - inees

2 min read

 

Hadiah Nobel Perdamaian 2023 Jatuh pada Aktivis Perempuan Iran Narges Mohammadi

By Anton Suhartono
inews.id
October 6, 2023
Hadiah Nobel Perdamaian 2023 jatuh kepada Narges Mohammadi, seorang aktivis Iran
Hadiah Nobel Perdamaian 2023 jatuh kepada Narges Mohammadi, seorang aktivis Iran

OSLO, iNews.id - Hadiah Nobel Perdamaian 2023 jatuh kepada Narges Mohammadi, aktivis Iran yang memperjuangkan hak-hak perempuan serta penghapusan hukuman mati. Mohammadi masih menjalani hukuman penjara 12 tahun di Iran karena aktivitasnya.

Komite Nobel Norwegia yang memberikan Hadiah Nobel Perdamaian mendesak pemerintah Iran untuk segera membebaskan Mohammadi.

Siswa MI Lughatul Islamiah Jalani Imunisasi Campak dan HPV Didampingi Babinsa | JNNBaca juga Siswa MI Lughatul Islamiah Jalani Imunisasi Campak dan HPV Didampingi Babinsa | JNN

Ketua Komite Nobel Norwegia Berit Reiss-Andersen mengatakan, Mohammadi merupakan pejuang kemerdekaan. Dalam pidatonya berbahasa Persia, dia menyebut beberapa kata sebagai bentuk protes terhadap pemerintah Iran, yakni perempuan, kehidupan, dan kebebasan.

“Komite Nobel Norwegia telah memutuskan untuk memberikan Hadiah Nobel Perdamaian 2023 kepada Narges Mohammadi atas perjuangannya melawan penindasan terhadap perempuan di Iran dan perjuangannya untuk mempromosikan hak asasi manusia dan kebebasan untuk semua,” kata Reiss-Andersen, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (6/10/2023).

Tak Ada Penyerahan Diri, Tapi Hamas Nyatakan Siap Bebaskan Semua Tawanan Israel - Halaman all - SerambinewsBaca juga Tak Ada Penyerahan Diri, Tapi Hamas Nyatakan Siap Bebaskan Semua Tawanan Israel - Halaman all - Serambinews

Penghargaan ini, lanjut dia, juga mengenang ratusan ribu orang yang berdemonstrasi menentang diskriminasi dan penindasan terhadap perempuan di Iran.

“Hanya dengan merangkul persamaan hak bagi semua orang, dunia dapat mencapai persaudaraan antar-negara sebagaimana ingin dipromosikan oleh (pendiri Nobel) Alfred Nobel,” ujarnya.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Komentar
Additional JS