Hilang 4 Hari Diterjang Ombak, 2 Nelayan di Jember Ditemukan Lemas di Pulau Tak Berpenghuni By BeritaSatu
Hilang 4 Hari Diterjang Ombak, 2 Nelayan di Jember Ditemukan Lemas di Pulau Tak Berpenghuni
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F960x620-3%2F2023%2F10%2F1697080872-1063x720.webp)
Jember, Beritasatu.com – Dua nelayan di Jember yang empat hari hilang diterjang ombak akhirnya ditemukan. Keduanya ditemukan dalam kondisi lemas di sebuah pulau tak berpenghuni, yaitu Pulau Nusa Barong, Rabu (12/10/2023).
Dua nelayan bernama Ebith Jeriyan dan Agustik, warga asal Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, ini ditemukan Satgas PAM TNI AL terdampar di Pulau Nusa Barong.
Sebelum hilang selama empat hari akibat diterjang ombak, keduanya mencari ikan.
"Kita dapat menemukan korban di posisi Teluk Monyet alhamdulillah keduanya dalam kondisi selamat, 1 korban dengan kondisi lemas," kata Komandan Pos TNI AL Puger, Lettu Prayogo Setiawan.
Menurut Prayogo, proses penyelamatan sempat mengalami kendala. Regu penyelamat sempat diadang ombak besar dan kabut tebal yang menutupi jarak pandang.
"Kondisi ombaknya mencapai 2-3 meter, saat kita melaksanakan SAR. Benar-benar prosesnya sungguh sangat berhati-hati," tambahnya.
Setelah mendapat perawatan medis di pos TNI AL, Ebith Jefriyan menceritakan, perahu miliknya terbalik digulung ombak di tengah laut.
Keduanya berupaya saling menyelamatkan diri ke daratan. Mereka berdua terkatung-katung selama 4 hari lamanya di pulau tak berpenghuni.
"Di tengah laut kabutnya tiba-tiba datang. Ada ombak. Saya terbalik, saya ada di bawah perahu. Lalu saat saya keluar dari perahu, saya bawa ke daratan," jelasnya.
Perairan laut selatan Jawa dalam beberapa hari terakhir memang terjadi ombak besar.
Ebit Jefriyan dan Agustik dikabarkan hilang pada Sabtu (7/10/2023) lalu saat melaut atau mencari ikan.
Komentar
Posting Komentar