Monday
18Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home Featured

IFTA 2023: Kemampaun Analis, Trader, dan Investor Pasar Modal Terus Berkembang By BeritaSatu

2 min read

 

IFTA 2023: Kemampaun Analis, Trader, dan Investor Pasar Modal Terus Berkembang

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
September 25, 2023
President Director Astronacci International, Gema Goeyardi.
President Director Astronacci International, Gema Goeyardi.

Jakarta, Beritasatu.com - Kemampuan analis, trader, dan investor di pasar modal Indonesia terus berkembang seiring dengan kekuatan ekonomi Indonesia yang kokoh dan iklim investasi yang sehat. Pernyataan ini disampaikan oleh President Director Astronacci International, Gema Goeyardi, dalam konferensi internasional International Federation of Technical Analyst (IFTA) di Jakarta.

Kembang Api Hiasi Langit Monas, Tutup Parade Karnaval HUT Ke-80 RI : Okezone NasionalBaca juga Kembang Api Hiasi Langit Monas, Tutup Parade Karnaval HUT Ke-80 RI : Okezone Nasional

Menurut Gema, ilmu analisis teknikal terus berkembang dan digunakan oleh trader individu maupun institusional di seluruh dunia. "Di negara-negara maju seperti Amerika Serikat (AS) dan Eropa, analisis fundamental dan teknikal telah digabungkan oleh manajer dana dari perusahaan manajemen aset dan hedge fund besar," kata Gema dikutip Investor Daily, Selasa (10/10/2023).

Dia mengatakan Astronacci International, sebagai perusahaan terkemuka di industri trading dan penelitian pasar keuangan, mendukung acara IFTA conference international dengan harapan dapat memberikan pendidikan kepada trader tidak hanya di Indonesia, tetapi juga dari negara-negara lain.

Whoosh Rugi Rp1 Triliun Semester I 2025, Bebani Keuangan KAI - CNN Indonesia Baca juga Whoosh Rugi Rp1 Triliun Semester I 2025, Bebani Keuangan KAI - CNN Indonesia

Dalam konferensi IFTA 2023 di Jakarta, Conference Director IFTA 2023, Indrawijaya Rangkuti, menyatakan bahwa para analis teknikal Indonesia telah mencapai kemajuan signifikan dan terus berkembang. Dia menekankan pentingnya menjaga iklim ekonomi dan citra investasi di Indonesia agar sejalan dengan peningkatan kemampuan analis dan trader pasar modal Indonesia di tingkat internasional.

Konferensi internasional IFTA di Jakarta mengangkat tema "Unify The Diversity Towards Alpha". Lebih dari 90 anggota dari berbagai negara berkumpul untuk berdiskusi, berbagi wawasan, dan keahlian mereka dalam menghadapi perubahan cepat dalam situasi keuangan global.

Acara ini dihadiri oleh analis terkenal dunia, seperti John Bollinger, pencipta indikator analisis teknikal Bollinger Band, Darryl Guppy, pencipta Guppy Multiple Moving Averages (Guppy MMA), Julius De Kampaner, pencipta Relative Rotation Growth (RRG), serta Wieland Arlt, Presiden International Federation of Technical Analysts (IFTA). Selain itu, Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono menyambut delegasi IFTA di Indonesia.

Indonesia dipilih sebagai tuan rumah konferensi internasional IFTA tahun ini. Hal ini menunjukkan sambutan hangat dari investor dan pengamat ekonomi global terhadap perekonomian Indonesia.

Komentar
Additional JS