Skip to main content
728

Nah, Pertempuran Palestina dan Israel Bisa Meluas di 3 Front Bukan Hanya Gaza ,- inews

Nah, Pertempuran Palestina dan Israel Bisa Meluas di 3 Front Bukan Hanya Gaza

By Anton Suhartono
inews.id
October 20, 2023
Israel akan berperang di 3 front dengan pejuang Palestina dan lainnya, tak hanya di Gaza
Israel akan berperang di 3 front dengan pejuang Palestina dan lainnya, tak hanya di Gaza

TEPI BARAT, iNews.id - Serangan Israel tak hanya berlangsung di Jalur Gaza, melainkan Tepi Barat. Bahkan di Tepi Barat, serangan terhadap warga sipil Palestina tak hanya dilakukan tentara Zionis melainkan juga pemukim Yahudi yang dipersenjatai.

Oleh karena itu, tak heran jika Tepi Barat bakal menjadi front pertempuran ketiga bagi Israel setelah Jalur Gaza dan perbatasan dengan Lebanon. Israel juga menghadapi kelompok Hizbullah yang pro-Palestina di perbatasan dengan Lebanon sejak masa awal Operasi Badai Al Aqsa pada 7 Oktober lalu.

Negara-negara Barat yang mendukung Israel khawatir perang akan terus meluas. Ini akan menjadi pukulan berat bagi Negara Yahudi tersebut karena harus membagi kekuatannya ke front-front baru.

Bentrokan antara pasukan Israel yang dibantu pemukim Yahudi melawan warga Palestina berubah menjadi perang mematikan. Sejauh ini lebih dari 80 warga Palestina tewas sejak 7 Oktober. Selain itu Israel telah menangkap lebih dari 900 warga Palestina.

Selain menggerebek, pasukan Israel juga melancarkan serangan udara ke sebuah kamp pengungsian Palestina di Tepi Barat pada Kamis lalu. Serangan itu menewaskan sedikitnya 12 orang. Sementara itu kepolisian Israel menyatakan, seorang anggotanya tewas.

Militer Israel menegaskan dalam siaga tinggi dan bersiap menghadapi berbagai serangan, termasuk dari para pejuang Hamas di Tepi Barat.

Juru bicara militer Israel Jonathan Conricus mengatakan, Hamas berusaha menelan Israel dalam perang di 2 atau 3 front, termasuk perbatasan Lebanon dan Tepi Barat.

“Ancamannya meningkat,” ujarnya, kepada Reuters.

Hamas, kelompok perlawanan yang berkuasa di Gaza, menggelar Operasi Badai Al Aqsa sejak 7 Oktober lalu. Serangan itu sangat mengejutkan karena untuk pertama kali sejak puluhan tahun dilakukan dengan infiltrasi ke wilayah Israel.

Sejauh ini 1.400 orang tewas akibat serangan Hamas dan faksi perlawanan lainnya ke wilayah Israel.

Sementara di Gaza, lebih dari 4.000 orang meninggal dan belasan ribu lainnya luka.

Israel bersiap melakukan serangan darat ke Gaza dengan dalih untuk melenyapkan Hamas.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Posting Komentar

0 Komentar

728