Dirjen PUPR Sebut 60 Persen Unit Rusun IKN Diperuntukkan untuk Staf ASN
Jakarta, Beritasatu.com - Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto menyebutkan 60 persen unit pada rumah susun (rusun) aparatur sipil negara (ASN) di Ibu Kota Nusantara (IKN) diperuntukkan bagi para staf ASN. Sehingga, bagi para ASN yang memiliki jabatan tertentu diimbau untuk dapat membeli rumah di IKN dengan skema pembayaran yang tersedia.
"Begini kita melihat saat ini kan struktur pegawainya mayoritas kalau yang usia-usia tertentu itu sudah menduduki jabatan eselon I, II, III dan melihat proporsi rencana besar perpindahan itu lebih dari 60% adalah staf-staf karena itu kita berpikir mayoritas yang harus kita fasilitasi adalah kelompok ini," ungkap Iwan di JI-Expo, Jakarta, Jumat (3/11/2023).
Iwan menambahkan desain bangunan dan ruang pada rusun ASN bernuansa modern minimalis, sehingga cocok bagi para ASN dalam menunjang produktivitasnya. Terlebih dia mengatakan, paling banyak ASN yang akan pindah nanti berasal dari kalangan milenial.
"Tecermin dari desain ruang kemudian tampilan bangunan desain interior kemudian fasilitas di dalam rumah itu sendiri serta fakta-fakta penunjang yang dibutuhkan jadi kita sesuaikan dengan calon penghuni ada di sana," imbuhnya.
Dia menambahkan, bagi para ASN yang telah memiliki jabatan tertentu dapat merasakan fasilitas umum yang disediakan di rusun. Fasilitas tersebut tak kalah bagus dan dapat menunjang keperluan para ASN, seperti adanya ruang serbaguna, ruang terbuka hijau atau taman, ruang berolahraga dan lainnya.
Lebih lanjut, Iwan menginformasikan jumlah tower rusun ASN yang akan dibangun oleh PUPR sebanyak 47 tower dan, PUPR masih membuka banyak peluang bagi para vendor yang tertarik untuk berinvestasi pada pembangunan di IKN baik rusun maupun gedung laiinya.
"Pameran ini satu kita ingin menunjukkan bahwa pembangunan IKN ini sudah dimulai dan kemudian pembangunan salah satunya proyeknya yaitu 47 Tower, kita beri kesempatan kepada seluruh vendor," katanya.
Adapun vendor yang dibutuhkan mulai dari beton, baja, pintu, cat, kaca, saniter, hingga teknologi-teknologi modern.
"Mulai dari cat, kaca, kusen,daun pintu, saniter, lighting smart system banyak sekali. Pada kesempatan ini semua diundang, dihadirkan ini agar semua dapat berpartisipasi," tuturnya.
Komentar
Posting Komentar