Diskusi Makin Intens, Tiongkok Siap Terlibat dalam Pembangunan IKN
Penulis: Jayanty Nada Shofa | Editor: WBP

Jakarta, Beritasatu.com - Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Lu Kang mengatakan diskusi terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim) berlangsung intens. Tiongkok siap ikut serta dalam pembangunan ibu kota baru tersebut.
Menurut Lu Kang, IKN menjadi topik yang kerap dibahas Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Ada banyak diskusi terkait IKN baik di tingkat pemerintah maupun tingkat tinggi (kepala negara). Sebut saja setiap Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping bertemu, (mereka membahas soal IKN),” ucap Lu Kang kepada Beritasatu.com di sela-sela 2023 China-Indonesia Media Forum di Jakarta, Rabu (15/11/2023).
Ia menjelaskan diskusi juga berlangsung di tingkat antar-bisnis. "Di tingkat perusahaan maupun investor, mereka membahas prospek kerja sama di masa depan,” jelas Lu Kang.
Tiongkok merupakan salah satu investor asing terbesar bagi Indonesia. Berdasarkan catatan Kementerian Investasi, realisasi penanaman modal asing (PMA) Tiongkok di Indonesia pada Januari-September 2023 mencapai US$ 5,6 miliar. Ini menjadikan Tiongkok investor asing kedua terbesar setelah Singapura (US$ 12,1 miliar).
Presiden Jokowi sebelumnya mengatakan proyek IKN telah menerima 320 letters of intent (surat minat investasi). Meski demikian, Jokowi menekankan proyek IKN akan memprioritaskan investor dari dalam negeri.
"Meski yang dari luar sudah nengok beberapa kali, misalnya Singapura, kemarin 130 investor datang melihat Nusantara. Banyak yang berminat, tetapi kita berikan terlebih dahulu ke investor dalam negeri," ucap Jokowi di acara Kompas 100 CEO Forum di IKN, Kalimantan Timur, pada Kamis (2/11/2023).
Jokowi juga mengatakan proyek IKN akan lebih banyak mengandalkan investasi sektor swasta. "Pembangunan IKN ini tidak mungkin dikerjakan pemerintah sendiri, sebesar US$ 33 miliar, enggak mungkin. Oleh sebab itu kemarin kita rancang 20% itu dari anggaran APBN, 80% PPP (public private partnership) atau skema kerja sama pemerintah dan badan usaha) atau swasta," jelas Jokowi.
BERITA TERKAIT

BI Ramal Ekonomi 2024 Tumbuh 5% Ditopang Kenaikan Gaji ASN, Pemilu, dan IKN

Presiden FIFA Sebut Pusat Latihan Timnas di IKN Penting untuk Pengembangan Pemain

Jepang Tertarik Garap Proyek Kereta di IKN

Bahlil Sebut Investasi Asing di IKN Prioritas Kedua

BNI Jadi Mitra Utama Wujudkan Keberhasilan Pembangunan IKN

IISIA Sebut Pembangunan IKN Butuh 9,5 Juta Ton Baja
BERITA TERKINI

KPK Sita Dokumen Terkait SYL Saat Geledah Rumah Anggota DPR Vita Ervina

Hadiri Pemeriksaan Kasus Dugaan Pemerasan, Firli Bahuri Tiba di Bareskrim

Heboh! Pembeli Terima iPhone 15 Pro Max Palsu Langsung dari Toko Online Apple

Harga Cabai di Pasar Mojokerto Melonjak Menjadi Rp 90.000 per Kilogram

Pembukaan IHSG pada Kamis 16 November 2023 Terkoreksi 0,02 Persen ke Level 6.956

Tidak ada komentar:
Posting Komentar