Kampung Unik di Magelang, Punya Pemandangan Layaknya Surga Ada Air Terjun Kembar
JAKARTA, iNews.id - Kampung unik di Magelang sangat menarik untuk dijelajahi. Apalagi jika singgah ke salah satu desa yang ada di Kecamatan Pakis, dijamin akan membuat siapa saja betah.
Ya, desa tersebut adalah Muneng Warangan, di Kecamatan Pakis. Di desa ini terdapat air terjun cantik yang punya keindahan layaknya surga. Keunikan dari air terjun ini adalah seolah tampak kembar.
Pensaran, ingin tahu seperti apa keunikan dari Desa Muneng Warangan di Magelang? Berikut ulasannya dirangkum pada Senin (30/10/2023).
Kampung Unik di Magelang
Air terjun fenomenal di Magelang, Jawa Tengah ini memiliki dua aliran air terjun yang berdekatan. Terlihat indah dan eksotis seperti surga tersembunyi. Berada di tengah hutan tropis yang masih alami, air terjun bernama Grenjengan Kembar ini akan memanjakan mata Anda dengan pemandangan hijau di sekitarnya. Airnya selalu dingin dan sejuk, sekalipun saat siang hari. Aliran Air Terjun Grenjengan Kembar berasal dari anak Sungai Cebong. Mata airnya berasal dari lereng Gunung Merbabu.
"Sudah pernah ke air terjun yang fenomenal di Magelang, Jawa Tengah ini? Namanya Air Terjun Grenjengan Kembar. Sesuai namanya, destinasi ini memiliki dua aliran air terjun yang berdekatan. Indahnya bukan main. Nah, untuk menjaga kealamiannya, jangan buang sampah sembarangan saat berkunjung, agar saat kita rindu dan kembali lagi, Air Terjun Grenjengan tetap seperti yang kita kenal dulu. Indah dan memukau," tulis Instagram @Pesonaid_travel.
Lokasi Air Terjun Grenjengan Kembar berada di Dusun Citran, Desa Muneng Warangan, Kecamatan Pakis. Jarak tempuh dari Kota Magelang sekitar 24 kilometer dengan waktu tempuh sekitar satu jam. Untuk sampai ke lokasi air terjun, Anda harus berjalan sekitar 10 - 20 menit dari pintu masuk. Saat masuk ke area air terjun, Anda akan disapa dengan pemandangan hijau yang menyejukkan mata.
Pemandangan Air Terjun Kembar
Pemandangan ini berasal dari berbagai jenis tumbuhan yang tumbuh di sekitar air terjun. Keindahan panorama alam yang disuguhkan tak akan membuat Anda lelah saat berjalan menuju area air terjun. Sesampainya di lokasi air terjun, suara gemericik dua air terjun cantik yang berdampingan seolah menyapa Anda. Inilah alasan mengapa air terjun ini disebut kembar. Tinggi kedua air terjun hampir sama, sekitar 12 meter.
Suasananya begitu menenangkan, dengan nuansa sejuk khas pegunungan. Suara air yang jatuh dari atas tebing, terdengar jelas memecah heningnya hutan. Jika sedang sepi, rasanya seperti berada di hutan pribadi. Debit air yang tak terlalu tinggi, membuat Anda bisa mendekat ke area air terjun. Kolam air yang ada di bawah air terjun terlihat jernih. Anda tak akan sabar ingin segera berenang atau sekadar berendam. Bebatuan alam yang berwarna-warni yang ada di dasar kolam terlihat jelas.
Jika tak ingin berenang, duduk-duduk cantik sambil selfie ria bisa dilakukan di bebatuan yang ada di sekitar air terjun. Banyak spot foto instagenik di sini. Tak hanya latar belakang air terjun, berswafoto di antara deretan pohon pinus juga tak kalah menarik. Lokasi Air Terjun Grenjengan memang berada di hutan yang didominasi pohon pinus dan bambu. Hutan ini masih termasuk kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu.
Berkunjung ke Air Terjun Grenjengan Kembar, sebaiknya saat musim hujan. Sebab, debit air terjun akan mengalir lebih deras. Anda juga bisa melihat indahnya pelangi yang muncul di area air terjun. Jika beruntung, Anda dapat menyaksikan keindahan panorama alam yang tercipta dari kombinasi warna-warni pelangi dengan hijaunya pepohonan. Harga tiket masuk Air Terjun Grenjengan Kembar Rp10.000 sudah termasuk tiket, tarif parkir, dan asuransi. Air terjun buka sejak pagi sampai pukul 17.00 WIB.
Editor : Vien Dimyati
Follow Berita iNews di Google News
Komentar
Posting Komentar