Kebakaran 20 Rumah di Samarinda, Seorang Relawan Damkar Tewas 4 Luka Bakar - Beritasatu

Kebakaran 20 Rumah di Samarinda, Seorang Relawan Damkar Tewas 4 Luka Bakar

Sabtu, 25 November 2023 | 23:52 WIB
Penulis: Fuad Iqbal Abdullah | Editor: DIN
Suasana saat tim medis menolong salah satu korban luka dalam musibah kebakaran besar di Jalan Agus Salim, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu 25 November 2023.
Suasana saat tim medis menolong salah satu korban luka dalam musibah kebakaran besar di Jalan Agus Salim, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu 25 November 2023. (Beritasatu.com / Fuad Iqbal Abdullah)

Samarinda, Beritasatu.com – Musibah kebakaran yang melanda permukiman padat penduduk di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Sabtu (25/11/2023) malam mengakibatkan seorang relawan Damkar meninggal dunia dan empat orang lainnya mengalami luka bakar yang cukup serius. Selain itu, akibat kebakaran itu telah menghanguskan sedikitnya 20 rumah warga dengan total kerugian yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

ADVERTISEMENT

Suasana haru langsung dirasakan oleh sejumlah petugas Damkar dari Dinas Damkar Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Pasalnya, seusai bertugas memadamkan kebakaran besar yang melanda permukiman padat penduduk di Jalan Agus Salim, Kelurahan Dadi Mulya, Kota Samarinda, mereka dikejutkan dengan kabar meninggalnya seorang relawan Damkar.

Kepala Dinas Damkar Kota Samarinda Hendra mengatakan, setidaknya ada lima orang yang dikabarkan mengalami sesak nafas dan luka bakar. Bahkan, dari lima orang korban, salah seorang di antaranya meninggal dunia, yang merupakan relawan Damkar dari Posko Cendana.

BACA JUGA
ADVERTISEMENT

“Tadi informasinya ada korban luka bakar, kemudian ada anggota kena selang nozzle dan lain sebagainya, ada kurang lebih sekitar lima orang tadi,” ungkap Hendra kepada Beritasatu.com saat ditemui di lokasi kebakaran, Minggu (26/11/2023) dini hari Wita.

Korban meninggal dunia diketahui bernama Efni Nuryanto berusia 26 tahun yang dikabarkan meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan saat dalam perjalanan menuju ke lokasi kebakaran di Jalan Agus Salim, Kota Samarinda.

Salah satu petugas damkar dari Posko Cendana, Polly Rachman mengatakan hingga saat ini belum diketahui pasti penyebab tewasnya seorang relawan Damkar dari Posko Cendana tersebut karena informasi yang beredar masih simpang siur.

“Untuk kronologisnya kami belum bisa memberikan kepastian ya, karena pada saat insiden terjadinya kebakaran itu, kita tidak tahu persis. Dia (korban) pada saat naik tepat posisi di mobil apakah mobil dalam keadaan jalan atau dia baru naik, saya kurang tahu pasti, jadi informasinya masih simpang siur,” terang Polly kepada Beritasatu.com saat ditemui di RSUD AW Syahranie Samarinda, Minggu (26/11/2023) dini hari.

BACA JUGA

Menurut Polly, diduga kuat korban terjatuh dari truk tangki damkar saat dalam perjalanan menuju ke lokasi kebakaran. “Informasi yang saya terima mobil baru keluar dari Posko Cendana, jadi yang saya tahu, tidak tahu persis, dia ada di mobil apakah dia baru mau naik ke mobil, tetapi menuju ke arah TKP,” imbuhnya.

Seperti diberitakan, puluhan rumah di kawasan permukiman padat penduduk di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (25/11/2023) malam, ludes terbakar. Lokasi kebakaran yang berada di gang sempit, serta sulitnya pasokan air membuat Dinas Damkar harus menurunkan 8 unit mobil tangki untuk melawan besarnya kobaran api.

Kebakaran besar melanda kawasan permukiman padat penduduk sehingga kobaran api pun dengan cepat semakin membesar dan langsung menjalar ke rumah warga. Melihat kobaran api yang semakin membesar, membuat masyarakat setempat panik dan langsung berlarian menyelamatkan diri dari rumah yang telah dilalap kobaran api. Kencangnya hembusan angin, serta banyak bangunan rumah yang terbuat dari kayu membuat kobaran api semakin leluasa berkobar dan terus membesar.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya