Pola Pengamanan TPS di Pemilu 2024 Disesuaikan Tingkat Kerawanan - Tempo
Pola Pengamanan TPS di Pemilu 2024 Disesuaikan Tingkat Kerawanan
Reporter
Rabu, 15 November 2023 15:43 WIB
Bagikan
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri Komjen Fadil Imran mengatakan pola pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilu 2024 menyesuaikan tingkat kerawanan, karakteristik wilayah dan jumlah personel.
“Dengan pertimbangan dari kepala satuan wilayah yang terbagi dalam kategori TPS kurang rawan,TPS rawan, TPS sangat rawan, TPS di Papua dan Papua Barat yang menggunakan sistem noken, dan TPS di lokasi khusus,” kata Fadil dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR RI yang membahas persiapan pengamanan Pemilu 2024 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 15 November 2023.
Baca Juga:
Dia juga menyebut pola pengamanan TPS yang diterapkan oleh Polri di dalam negeri menerapkan konsep body system, yakni anggota yang melaksanakan tugas diawasi dan diamankan oleh anggota lainnya dengan persenjataan.

“Minimal pelibatan perkuatan pengamanan dilaksanakan oleh dua personel sebagai konsep body system,” ucapnya.
Sementara itu, dia menyebut bahwa pengamanan TPS pada Pemilu 2024 yang berada di luar negeri dibagi menjadi dua tanggung jawab satuan tugas (Satgas) pengamanan, yaitu wilayah Satgas I dan wilayah Satgas II, yang masing-masing terdiri dari 12 panitia pemilihan luar negeri (PPLN).
Baca Juga:
Dia menjelaskan dengan pembagian pola pengamanan tiga skala prioritas yaitu Prioritas I untuk negara dengan pemilih lebih dari 50.000 dan tidak memiliki kantor perwakilan negara, Prioritas II untuk negara dengan pemilih antara 10.000 sampai dengan 75.000, dan Prioritas III untuk negara dengan pemilih di bawah 10.000.
Polri, kata Fadil, melakukan pengamanan terhadap pendistribusian logistik ataupun surat suara pemilu dengan pola pengamanan yang mempertimbangkan kerawanan di setiap tahapan pendistribusian masing-masing wilayah
“Mulai dari proses pencetakan, pengepakan di tempat percetakan, pendistribusian, sampai dengan penyimpanan di luar kantor KPU,” tuturnya.
Dia menambahkan bahwa Polri juga telah melaksanakan pengamanan terhadap kantor penting dan kediaman calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Pilpres 2024 dengan berkoordinasi bersama petugas keamanan setempat.
“Termasuk memonitor situasi di sekitarnya, dan akses keluar masuk dengan melakukan sterilisasi pengaturan penjagaan dan patroli,” kata dia.
LAPORAN UTAMA
Rekomendasi Artikel
Soal Tudingan Perwira Polri Diminta Dukung Capres, Fadil Imran Minta Aiman Sebut Nama
16 menit lalu

Menurut Fadil Imran, publik harus dididik agar tidak menyampaikan sesuatu yang tidak berdasarkan fakta.
Polri Gelontorkan Rp 2,5 T untuk Operasi Mantap Brata menuju Pemilu 2024
58 menit lalu

Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran mengatakan jika dana DIPA tersebut dibagi menjadi dua tahun anggaran.
Ahmad Sahroni Duga Pakta Integritas Pj Bupati Sorong untuk Cari Muka
1 jam lalu

Ahmad Sahroni menduga Yan Piet Mosso membuat Pakta Integritas sebagai upaya cari muka supaya mendapatkan bantuan perlindungan hukum.
Sekjen Gerindra Klaim Pilpres Harus Jujur, Adil, dan Jauh dari Kecurangan
2 jam lalu

Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan pernyataan Ganjar tersebut bagus untuk masa depan demokrasi di Indonesia.
Laporan Terhadap Aiman Witjaksono Tetap Diproses, Polda Metro Jaya Jelaskan Soal Surat Telegram
2 jam lalu

Polda Metro Jaya tetap bakal menyelidiki kasus laporan terhadap Aiman Witjaksono yang diduga langgar UU ITE.
Cium Tangan Megawati, Gibran: Saya Harus Sungkem dan Menyalimi Beliau
2 jam lalu

Dalam pertemuan dengan Megawati di KPU itu, Gibran mengaku sempat menanyakan kabar Megawati.
KPK Undang Lagi Polda Metro Jaya dan Mabes Polri untuk Koordinasi Dugaan Pemerasan
3 jam lalu

Ali mengatakan, pihaknya kembali menjadwalkan pertemuan pada Jumat, 17 November 2023, pukul 09.00 di Gedung Merah Putih KPK.
Melalui Operasi Mantap Brata, Polri Siapkan Tiga Operasi Penanganan Pemilu 2024 mendatang
3 jam lalu

Menurut Fadil Imran, tiga operasi penangan tersebut dilaksanakan oleh Polri yang dimulai sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 21 Oktober 2024.
Isu Netralitas Mencuat, Polri Klaim Siap Kawal Pemilu 2024 melalui Operasi Mantap Brata
3 jam lalu

Polri menerbitkan pedoman bagi setiap anggota untuk menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Kapolri Listyo Sigit Absen Rapat dengan Komisi III DPR Bahas Pengamanan Pemilu 2024, Diwakilkan Kabaharkam
5 jam lalu

Ketua Komisi III DPR Bambang Pacul mengatakan agenda tersebut juga fokus pada persiapan pengamanan dan penegakan hukum dalam rangka Pemilu 2024.