Basarnas Fokus Evakuasi 6 Pendaki yang Meninggal di Gunung Marapi
Penulis: Ulfa Musriadi | Editor: BW
Padang, Beritasatu.com – Basarnas fokus melakukan evakuasi terhadap enam pendaki yang meninggal di puncak Gunung Marapi, Sumatera Barat.
Para pendaki tersebut meninggal di kawasan cadas Gunung Marapi, Kabupaten Agam, Sumatra Barat.
Meskipun terjadi hujan abu akibat erupsi Gunung Marapi, proses evakuasi tetap berlanjut pada pagi ini, Selasa (5/12/2023).
Tim SAR gabungan juga fokus pada upaya evakuasi dan pencarian terhadap 18 orang pendaki yang terjebak di kawasan cadas, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Dari 11 orang yang dinyatakan meninggal sebelumnya, lima orang sudah dievakuasi, sementara enam lainnya akan dievakuasi hari ini.
Sementara itu, 9 orang pendaki yang masih dinyatakan hilang terus dicari oleh petugas. Meski hujan abu menghambat di kawasan Nagari Batu Palano, Kabupaten Agam, upaya evakuasi dan pencarian tetap berlanjut hari ini.
Kepala Operasi Basarnas Padang, Hendri, menyatakan, tim Basarnas sedang berusaha untuk naik ke puncak Gunung Marapi guna evakuasi korban.
"Target utama Basarnas adalah melakukan evakuasi terhadap enam orang yang dinyatakan meninggal dunia," katanya.
Berdasarkan informasi awal dari masyarakat, jarak tempuh dari posko BKSD Sumbar ke titik di mana korban dinyatakan hilang adalah satu jam perjalanan.
"Semoga proses evakuasi berjalan lancar tanpa kendala, meski Gunung Marapi kembali erupsi. Tim tetap berada di Posko BKSD di Sumbar," jelasnya.
Komentar
Posting Komentar